Halaman
Bab 13 Tata Surya
241
(Sumber: Clipt Art)
TATA S U RYA
Bab
13
Pernahkah kamu berpikir mengapa di malam hari ada bulan?
Mengapa di siang hari matahari bersinar? Mengapa ada
perbedaan waktu antara malam dan siang hari? Mengapa ada
pergantian musim yaitu musim hujan dan kemarau? Pada
bab ini kamu akan belajar tentang
sistem tata surya dan proses
yang terjadi di dalamnya,
sehingga kamu dapat menjawab
pertanyaan-pertanyaan tersebut.
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
242
Peta Konsep
Kata-Kata Kunci
z
Tata surya
z
Planet
z
Asteroid
z
Komet
z
Pencemaran
z
Pelapukan
z
Pemanasan
global
Soal Prasyarat
☺
Sebutkan benda langit yang termasuk bintang.
☺
Sebutkan contoh pencemaran tanah, air, dan udara yang ada
di sekitar rumahmu (masing-masing 5 contoh).
memiliki
Litosfer
Matahari
dikelilingi
sebagai pusat
termasuk
Fotosfer
Kromosfer
Korona
Tata surya
Bintang
Galaksi bimasakti
bagian dari
Komet
Planet
Asteroid
Bumi
Satelit
Pencemaran
Pelapukan
Pemanasan global
misal
mengalami
dikelilingi
Bab 13 Tata Surya
243
Pada waktu malam hari yang cerah, kamu dapat melihat
ribuan bintang di langit sebagai titik-titik cahaya. Sesungguhnya
yang kamu lihat itu belum seluruhnya. Ada jutaan bahkan
milyaran
bintang-bintang lain yang tidak mampu kamu amati.
Bintang-bintang di langit, gas, dan debu saling mengikat
karena adanya gravitasi, menyatu membentuk kelompok-
kelompok raksasa yang disebut galaksi. Di jagad raya terdapat
banyak galaksi, dan milyaran bintang tersebar di setiap galaksi.
Kita hidup di galaksi Bimasakti, yang mengandung sekitar
200 milyar bintang, salah satu bintang tersebut adalah matahari.
Jadi, matahari kita hanyalah
satu di antara milyaran bintang
dalam salah satu galaksi. Betapa luas dan raksasanya jagad
raya ini, dan betapa agungnya Sang Maha Pencipta.
A. Galaksi dan Rasi
Gambar 13.1
Galaksi Bimasakti
(Sumber: seds.lpl.arizona.edu)
matahari
Semua bintang bergerak mengelilingi pusat galaksi.
Matahari mengelilingi pusat galaksi Bimasakti, dengan sekali
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
244
putaran membutuhkan waktu 240 juta tahun. Selain galaksi
Bimasakti kita mengenal galaksi Andromeda, awan Magellan
besar, dan galaksi-galaksi yang diberi nama berseri misalnya
galaksi NGC (
New General Catalog
) 4565.
Sekelompok bintang dalam galaksi yang sama dapat
meng
hasilkan suatu bentuk tertentu jika dilihat dari bumi.
Kelompok
bintang ini disebut rasi bintang, misalnya rasi bintang
Ursa Mayor atau rasi bintang Biduk Besar. Beberapa rasi zodiak
yang sudah kamu kenal, yaitu rasi bintang Cancer, Leo, dan
Virgo. Masyarakat Indonesia akrab dengan rasi pari atau gubuk
penceng dan rasi waluku.
Pernahkah kamu mengamati salah satu rasi bintang di
atas? Atau mungkin kamu melihat rasi bintang yang lain.
Apakah rasi bintang selalu teramati setiap saat, mengapa
pada
siang hari kita tidak dapat mengamati rasi bintang?
Untuk menentukan posisi berbagai rasi bintang, memang
harus diketahui bagaimana bintang-bintang berubah posisi
setiap malam, setiap musim dan terhadap perubahan garis
lintang.
Gambar 13.2
Susunan planet dalam
tata surya.
(Sumber: myscienceblogs.com)
B. Tata Surya
Tata surya kita
terdiri
atas bintang, planet, komet,
asteroid dan benda-benda
langit lain yang me
mbentuk
satu sistem. Pusat sistem tata
surya
kita adalah
matahari.
Sejak ditemukannya
Pluto pada tahun 1930,
para astronom memasuk-
kan Pluto dalam kategori planet dalam tata surya
kita,
sehingga sampai tahun 2006 ada sembilan planet dalam tata
surya kita. Namun, dalam konferensi tanggal 24 Agustus 2006
di Cekoslovakia, para astronom yang tergabung dalam organisasi
astronomi
internasional (
International Astronomical Union
, IAU),
memutuskan bahwa pluto tidak termasuk dalam kategori planet.
Matahari
Merkurius
Venus
Bumi
Mars
Jupiter
Saturnus
Uranus
Neptunus
Pluto
Bab 13 Tata Surya
245
Menurut para astronom, benda langit bisa dikategorikan
sebagai planet jika memenuhi kriteria sebagai berikut.
a. Mempunyai ukuran diameter lebih besar dari 2.000 km.
berbentuk bulat, dan
b . Memiliki orbit yang tidak memotong orbit planet lain.
Orbit Pluto sedikit di bawah orbit Neptunus. Ukuran
planet Pluto jauh lebih kecil dari delapan planet lainnya dalam
sistem tata surya. Ukuran planet Pluto bahkan lebih kecil dari
pada satelit (bulan) dari sistem tata surya (bulan dari bumi, bulan
dari Yupiter: Io, Europa, Ganymede, Callisto, Titan dan T
ritan).
Sehingga berdasarkan hasil kajian para astronom
modern,
terdapat 8
(delapan) planet
dalam tata surya kita, yaitu
Merkurius,
Venus, Bumi, Mars, Yupiter, Saturnus, Uranus,
dan
Neptunus,
yang
selalu beredar mengelilingi matahari.
Planet-planet yang terletak antara matahari dan sabuk
asteroid disebut planet dalam
,
sedangkan planet-planet yang
terletak di luar sabuk asteroid (dilihat dari matahari) disebut
planet luar
.
Semua planet dalam bersifat padat dan berbatuan,
sedangkan planet-planet luar, merupakan bola gas raksasa, bagian
intinya mungkin berbentuk padat tetapi permukaan
nya tidak.
Semua planet luar memiliki cincin yang tersusun dari
debu dan
gas beku. Sebutkan planet-planet yang termasuk planet
dalam
dan planet luar.
Di bawah ini kita akan mendiskusikan karakteristik
matahari dan masing-masing planet.
1. Matahari
Matahari sebagai pusat tata surya. Matahari bukanlah
bintang terbesar di antara milyaran bintang dalam galaksi
Bimasakti. Matahari juga bukan bintang yang paling terang,
tetapi mengapa matahari kelihatan paling terang di antara
bintang-bintang lain?
Jarak matahari dari bumi kita sekitar 150 juta kilometer.
Jarak ini disepakati sebagai 1 SA (Satuan
Astronomi).
Matahari
merupakan bintang yang paling dekat dibandingkan bintang-
bintang lainnya. Bintang terdekat kedua setelah matahari adalah
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
246
Alpha Centauri,
jaraknya lebih dari 200.000 SA.
Jarak matahari
hanyalah 1/546.000 kali jarak Sirrius ke bumi. Sirrius merupakan
bintang yang paling terang.
Jika dilihat dari ukurannya,
maka matahari tergolong bintang
ukuran sedang. Diameter matahari
sekitar 1.380.000 km. Jika di-
banding
kan
diameter bumi, maka
diameter matahari 109 diameter
bumi. Seandainya matahari be-
rongga, kamu dapat memasukkan
lebih dari satu juta bumi ke dalam-
nya. Tetapi kerapatan matahari lebih kecil dibandingkan
kerapatan bumi, sehingga massa matahari hanya sekitar 340 ribu
kali massa bumi.
Matahari merupakan bola gas raksasa, dengan lapisan-
lapisan seperti ditunjukkan
Gambar 13.3,
yaitu:
a. Inti
(core):
suhunya sekitar 14 juta Kelvin, tempat terjadinya
reaksi nuklir yang menghasilkan energi sangat besar.
b . Fotosfer: suhunya sekitar 6.000 Kelvin, dengan ketebalan
sekitar 300 km, merupakan bagian matahari yang dapat
kita lihat. Namun, janganlah kamu menatap matahari secara
langsung, karena dapat menyebabkan kerusakan pada mata.
c. Kromosfer: atmosfer matahari, bersuhu sekitar 4.500 Kelvin
dan ketebalannya 2.000 km.
d. Korona: atmosfer luar matahari, bersuhu sekitar 1 juta Kelvin
dan ketebalannya sekitar 700.000 km.
Di antara inti dan fotosfer terdapat daerah radiasi dan
daerah konveksi. Di daerah tersebut energi berpindah secara
radiasi dan konveksi.
Di permukaan matahari terdapat berbagai aktivitas,
antara lain
sunspot
(bintik hitam),
flare
(letupan cahaya yang
menyembarkan partikel-partikel bermuatan listrik),
protuberans
(ledakan mendadak dan segera lenyap), serta yang terbesar
adalah
prominensa
(kilauan gas yang mengalami kondensasi
kemudian jatuh kembali ke permukaan matahari).
Gambar 13.3
Sketsa bagian-bagian
matahari.
(Sumber: alam.leoniko.or.id)
Bab 13 Tata Surya
247
Gambar 13.4
Merkurius
(Sumber: www.oulu.fi)
2. Merkurius
Merkurius adalah planet
terdekat dari matahari, jaraknya
sekitar 58 juta kilometer dari
matahari. Merkurius tidak mudah
dilihat dengan mata telanjang.
Merkurius
tetapi sering terlihat
di saat fajar dan senja hari, se-
hingga dianggap sebagai bintang
pagi dan bintang malam.
Merkurius merupakan
planet terkecil kedua setelah planet Pluto, diameternya sekitar
4.862 km. Permukaannya penuh kawah akibat meteorit yang
berjatuhan. Meteorit adalah batu-batu yang jatuh dari langit
saat asteroid meledak.
Merkurius bergerak mengelilingi matahari sekali putaran
dalam waktu 88 hari dan berotasi dengan periode 59 hari.
Merkurius tidak memiliki satelit.
3. Venus
Venus merupakan planet
terdekat kedua dari matahari
dalam tata surya kita. Jaraknya
dari matah
ari sekitar 108 juta
kilometer. Permukaan planet ini
diselimuti awan tebal karbon-
dioksida sehingga sulit dilihat.
Awan tersebut menahan energi
matahari yang mengenai per-
mukaan Venus sehingga energi tetap terperangkap. Hal ini
menyebabkan suhu permukaan
planet Venus luar biasa
tingginya, sekitar 480
o
C. Suhu ini cukup panas untuk melebur
logam, misalnya aluminium.
Ukuran Venus hampir sama dengan bumi, diameternya
hanya
berselisih sekitar 600 km lebih kecil dari bumi. Venus
mengelilingi matahari sekali putaran dalam 225 hari. Periode
rotasinya 243 hari dengan arah rotasi berlawanan dengan
planet-pl
anet lain. Venus juga tidak memiliki satelit, seperti
Merkurius.
Gambar 13.5
Venus
(Sumber: www.
adlerplanetarium.org)
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
248
Gambar 13.6
Bumi
(Sumber: notperfect. files.
wordpress.com)
4. Bumi
Bumi sebenarnya bukan
planet yang terbesar, namun
bagi kita adalah terpenting dari
seluruh planet, karena inilah
tempat tinggal kita. Bumi adalah
planet ketiga dalam tata surya
kita. Keadaan permukaan planet
bumi sangat berbeda dibanding-
kan permukaan planet Merkurius
dan Venus. Suhu dan tekanan
di permukaan bumi memungkinkan air berada dalam wujud
padat, cair, maupun gas.
Bumi berdiameter sekitar 12.700 km. Rata-rata periode
revolusinya 365,25 hari dan periode rotasinya sekitar 24 jam.
Bumi memiliki satu satelit, yaitu bulan.
5. Mars
Mars merupakan planet
keempat dari matahari. Mars
berukuran lebih kecil dari
bumi, diameternya sekitar
6.800 kilometer. Jaraknya dari
matahari sekitar 228 juta kilo-
meter, dengan periode revolusi
687 hari, dan berotasi dengan
periode sekitar 24,6 jam.
Untuk menyelidiki permukaan planet Mars, bukan
manusia yang dikirim ke sana melainkan robot kecil Amerika
Serikat, yaitu
Viking 1
dan
Viking 2
. Dari hasil penyelidikan
terdapat tanda-tanda bahwa pada masa lalu di Mars ada air
(cairan). Mars memiliki dua satelit, yaitu Phobos dan Deimos.
6. Yupiter
Yupiter adalah planet kelima dalam tata surya kita dan
merupakan planet terbesar. Garis tengah Yupiter 142.860 km,
volumenya sekitar 1.300 kali volume bumi. Meskipun letaknya
jauh, Yupiter lebih mudah dilihat karena dua hal, yaitu
ukurannya sang
at besar dan memantulkan lebih dari 70%
Gambar 13.7
Mars
(Sumber: www.hoax-sbyer.com)
Bab 13 Tata Surya
249
cahaya matahari
yang diter
ima-
nya. Bandingkan dengan bulan
yang hanya memantulkan
sekitar 7% cahaya yang di-
terimanya.
Meskipun ukurannya
besar, untuk berotasi Yupiter
hanya membutuhkan waktu
rotasi 9,8 jam;
sekitar 2,5 kali
lebih cepat dibandingkan bumi.
Periode revolusinya sekitar 12 tahun.
Gas berwarna merah berputar lambat mengelilingi
tengah-tengah planet Yupiter. Ini membentuk ikat pinggang
merah raksasa yang dapat menghasilkan badai besar di
permukaan Yupiter. Yupiter memiliki 16 satelit, beberapa di
antaranya lebih besar dari Pluto. Tahukah kamu nama-nama
satelit yang mengelilingi Yupiter? Empat di antara satelit-satelit
Yupiter adalah Io, Eropa, Ganymeda, dan Calisto.
7. Saturnus
Saturnus merupakan
benda langit yang sangat
mempesona karena cincin-
cincinnya.
Cincin Saturnus
kelihatan lebih lebar diban-
dingkan
cincin planet lain,
karena terdiri
atas
ratusan
cincin-cincin kecil. Cincin
kecil tersusun dari gas beku
dan butiran-butiran debu. Keindahan Saturnus ini tidak
begitu menonjol karena letaknya sangat jauh. Saturnus berjarak
1.428 juta kilometer dari matahari, jarak ini hampir 10 kali
jarak bumi-matahari.
Saturnus berdiameter sekitar 120.000 kilometer, jadi
merupakan planet terbesar kedua setelah Yupiter. Periode
revolusinya 29,5 tahun; sedangkan periode rotasinya sangat
cepat yaitu 10,6 jam. Karena kerapatannya rendah dan berotasi
cepat menyebabkan Saturnus bentuknya
pipih. Saturnus
memiliki 21 satelit, yang terbesar yaitu Titan.
Gambar 13.8
Yupiter
(Sumber: www.mi-perm.ru)
Gambar 13.9
Saturnus
(Sumber: haaksma.pbwiki.com)
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
250
8. Uranus
Uranus berotasi pada
sumbu yang sebidang dengan
bidang edarnya mengelilingi
matahari. Hal ini berbeda
dengan planet-
planet lain.
Uranus berotasi dalam waktu
11 jam dan berevolusi dalam
waktu sekitar 84 tahun.
Tahukah kamu jarak uranus dari matahari? Jarak Uranus
dari matahari sekitar 2.870 juta kilometer,
karena itu Uranus
menjadi planet ketujuh setelah Saturnus
dalam tata surya kita.
Diameter Uranus sekitar 50.100 kilometer. Uranus memiliki
5 satelit, y
aitu Miranda, Ariel, Umbriel, Titania,
dan Oberon.
Sebagaimana Saturnus, Uranus juga dikelilingi cincin-cincin.
9. Neptunus
Neptunus merupakan planet
kedelapan dalam tata
surya
kita.
Jaraknya dari matahari sekitar
4.500
juta km. Untuk sekali putaran
mengelilingi matahari, Neptunus
membutuhkan waktu 165 tahun.
Periode rotasinya 16 jam. Diameter
Neptunus hampir empat kali dia-
meter bumi, yaitu sekitar 48.600 km.
Neptunus memiliki delapan
satelit, dua diantaranya adalah Triton dan Nereid.
Gambar 13.10
Uranus
(Sumber: www.crystalinks.com)
Gambar 13.11
Neptunus
(Sumber: www.sterrenkids.nl)
C. Benda Langit Lain
Kamu telah belajar tentang matahari dan planet-planet
yang ada di tata surya. Matahari dan planet termasuk benda
langit. Masih adakah benda langit lainnya selain matahari dan
planet? Kamu dapat menjawabnya setelah memahami uraian
berikut.
1. Sabuk Asteroid
Pernahkah kamu mendengar tentang sabuk Asteroid?
Apa yang kamu ketahui tentang sabuk Asteroid? Sabuk Asteroid
Bab 13 Tata Surya
251
Gambar 13.12
Komet
(Sumber: www.uni.bonn.de)
terbentang di antara planet Mars dan planet Yupiter. Sabuk
asteroid terbentuk oleh benda-benda kecil semacam planet,
yang juga tersusun atas gas beku dan debu, misalnya Ceres.
Meskipun disebut benda kecil, sebenarnya benda-benda
tersebut memiliki diameter ratusan kilometer, misalnya Ceres
diameternya sekitar 770 km.
Di dalam asteroid, sekarang telah ditemukan lebih dari
50.000 benda kecil semacam Ceres. Seandainya tidak dekat
dengan Y
upiter, sabuk asteroid mungkin telah menjadi planet.
Gaya gravitasi dari Yupiter yang sangat besar tak memungki
nkan
materi asteroid berubah menjadi planet.
2. Komet
Pernahkah kamu me-
lihat komet? Apa yang kamu
ketahui tentang komet? Komet
tersusun dari debu dan gas beku
seperti es. Komet memiliki inti
kecil yang kadang-kadang
terang seperti bintang
saat
melintas dekat dengan mata
hari.
Inti tersebut dikelilingi kabut,
biasanya disebut koma, dan gabungan inti dengan koma
membentuk kepala komet.
Sewaktu kepala komet mendekati matahari,
energi
matahari menguapkan bagian inti kemudian bercampur
kabut. Kabut tersebut terdorong gaya radiasi matahari
membentuk ekor komet (sehingga komet acapkali disebut
bintang berekor). Karena itulah ekor komet selalu menjauhi
matahari. Berdasarkan pengamatan,
komet selalu muncul
secara periodik. Misalnya
komet Halley muncul setiap 75 atau
76 tahun sekali. Komet Halley muncul terakhir tahun 1986
dan diperkirakan muncul lagi tahun 2016 atau 2062.
3. Meteor
Di ruang angkasa banyak terdapat benda padat yang
bergerak berterbangan tidak beraturan. Benda-benda tersebut
mungkin berasal dari serpihan asteroid, serpihan ekor komet,
atau pecahan benda-benda langit lain. Karena mendap
at pengaruh
Mengorganisasi Informasi
Berdasarkan sifat-sifat khas
setiap planet, buat tabel
yang memuat karakteristik
masing-masing planet ter-
sebut. Isi tabel dapat kamu
rancang sendiri, misalnya
diameter planet, jaraknya
dari matahari, jumlah satelit
yang dimiliki dan lain-lain.
Diskusi
Bandingkan tabel yang
kamu buat dengan tabel
yang dibuat teman-temanmu.
Diskusikan, sehingga kamu
dapat menghasilkan tabel
yang lebih sempurna.
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
252
gaya gravitasi bumi, serpihan-serpihan benda langit tersebut
bergerak melesat ke arah bumi, dan terbakar karena
gesekan
dengan materi atmosfer. Timbullah nyala terang
terlihat seperti
bintang beralih (berpindah), itu yang disebut me
teor.
Umumnya meteor habis terbakar sebelum sampai di
permukaan bumi, namun ada meteor yang ukurannya sangat
besar sehingga sampai di permukaan bumi, disebut meteorit.
Contoh meteorit yang jatuh di Greenland dan Arizona Amerika
Serikat.
D. Gerakan Bumi dan Bulan
1. Rotasi bumi
Bumi berputar mengitari garis khayal yang disebut
sumbu
atau poros. Perputaran bumi pada porosnya disebut
rotasi. Sekali berotasi bumi membutuhkan waktu 24 jam,
atau disebut satu hari.
Tulis jawaban pada buku kerjamu.
1. Bandingkan antara galaksi, rasi, dan tata surya.
2. Apakah yang dimaksud dengan
a. bintang,
b. planet,
c. asteroid,
e. meteor dan meteorit,
d. komet?
3 . Jarak rata-rata antara matahari dan bumi sekitar 150 juta km
disepakati sebagai satuan baku, yaitu 1 SA (Satuan Astronomi).
Nyatakan jarak rata-rata planet lain dari matahari dalam
satuan SA. Tuliskan hasilnya dalam tabel.
1
Bab 13 Tata Surya
253
Karena bumi berotasi maka daerah tertentu di permukaan
bumi tidak terus-menerus menghadap matahari. Bagian bumi
yang menghadap matahari akan mengalami siang dan bagian
lain yang membelakangi matahari mengal
ami malam.
Belahan bumi bagian timur lebih dahulu menghadap
matahari dibandingkan belahan bumi bagian barat. Oleh
karena
itu, orang yang tinggal di Irian Jaya lebih dulu mengalami
pagi
dibandingkan orang yang tinggal di Kalimantan, apalagi orang
yang tinggal di Aceh.
Untuk lebih memahami terjadinya siang dan malam,
lakukan
Kegiatan 1
berikut.
K
egiatan
1
Terjadinya Siang dan Malam
Alat dan bahan
;
lilin
;
stopwatch atau jam tangan
;
lampu senter
Cara kerja
1 . Bentuk kelompok dengan anggota 10 orang. Minta 8 orang
bergandengan tangan membentuk lingkaran saling
membelakangi.
2. Minta seseorang berdiri di luar lingkaran dan menyala-
kan senter, seolah-olah dia menjadi matahari.
3. Nyala senter arahkan pada teman-temanmu yang mem-
bentuk lingkaran. Teman yang terkena cahaya senter
mengalami siang dan yang tidak terkena cahaya
mengalami malam. Minta temanmu yang mengalami
pagi hari mengatakan selamat pagi, demikian pula yang
mengalami siang, sore, dan malam.
4. Minta teman-temanmu yang membentuk lingkaran
berputar dari barat ke timur berlawanan dengan arah
putaran jarum jam. Pada tahap putaran tertentu, masing-
masing temanmu menunjuk pukul b
erapa?
5 . Menggunakan stopwatch atau jam tangan, catat waktu yang
dibutuhkan untuk melakukan satu putaran.
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
254
Kamu telah memahami perputaran bumi pada porosnya
yang disebut rotasi. Selain berotasi, bumi juga bergerak me-
ngelilingi matahari yang disebut revolusi
.
Bumi berevolusi pada garis edar yang teratur. Garis edar
ini disebut orbit. Satu tahun di bumi adalah waktu yang
diperlukan bumi untuk mengelilingi matahari pada orbitnya
satu kali putaran, yaitu selama 365
1
4
hari. Waktu untuk ber-
evolusi disebut juga kala revolusi. Dengan demikian 1 tahun
adalah 365 hari, dengan setiap 4 tahun sekali ada 366 hari
yang disebut tahun kabisat. Pada tahun kabisat umur bulan
Februari 29 hari.
2. Perubahan musim
Kemiringan sumbu bumi pada saat berotasi menyebab-
kan terjadinya perbedaan penyinaran cahaya matahari. Hal
ini mengakibatkan perbedaan lamanya siang dan malam serta
menimbulkan perbedaan musim di berbagai daerah di
permukaan bumi.
Tahukah kamu kapan bumi mengalami musim panas
dan dingin? sekitar tanggal 21 Juni belahan bumi utara mengalami
musim panas karena lebih condong ke
arah matahari sehingga
menerima cahaya matahari lebih banyak.
Sekitar tanggal 21
atau 22 Desember belahan bumi selatan
mengalami musim
panas, sedangkan belahan bumi utara mengalami musim dingin.
Saat belahan bumi condong menjauhi matahari, belahan
bumi tersebut mengalami musim dingin.
Analisis dan diskusi
1. Apakah setiap temanmu yang membentuk lingkaran
mengalami siang atau malam terus-menerus? Mengapa?
2 . Seandainya teman-temanmu yang membentuk lingkaran
dianggap bumi, berapakah kala rotasi bumimu? Apakah
kala rotasi tiap kelompok sama?
3. Dalam kehidupan sehari-hari matahari terlihat bergerak
dari timur ke barat. Bagaimanakah kejadian yang
sebenarnya?
Bab 13 Tata Surya
255
3. Gerakan bulan
Gambar
13.13
menunjukkan bagaimana bulan berotasi
pada porosnya, berevolusi mengitari bumi dan bersama-sama
dengan bumi mengelilingi matahari.
Gambar 13.13
Bulan berotasi pada
porosnya, berevolusi
mengitari bumi dan
bersama-sama dengan
bumi mengelilingi
matahari.
Waktu yang dibutuhkan bulan untuk satu kali ber-
evolusi sekitar 27,3 hari; disebut kala revolusi sideris (satu
bulan sideris). Tetapi karena bumi juga bergerak searah gerak
bulan, maka menurut pengamatan di bumi waktu yang
dibutuhkan bulan untuk melakukan satu putaran penuh
menjadi lebih panjang dari kala revolusi sideris, yaitu sekitar
29,5 hari. Kala revolusi ini disebut kala revolusi sinodis (satu
bulan sinodis). Kala revolusi sinodis dapat ditentukan melalui
pengamatan dari saat terjadinya bulan baru sampai bulan
baru berikutnya. Satu bulan sinodis digunakan sebagai dasar
penanggalan Komariyah (penanggalan Islam).
Jika kamu perhatikan dari bumi, bentuk bulan ternyata
tidak tetap. Suatu saat berbentuk bundar, setengah lingkaran,
lebih dari setengah lingkaran, seperti sabit, atau kadang-kadang
tidak terlihat sama sekali. Bentuk bulan yang berubah-ubah itu
dikenal sebagai fase-fase bulan. Apakah bentuk bulan memang
benar-benar berubah?
4. Fase-fase bulan
Bulan tidak memancarkan cahaya sendiri, tetapi memantul-
kan cahaya yang diterima dari matahari. Bagian bulan yang
dapat kita lihat hanyalah bagian yang mendapat cahaya mata
hari
Matahari
Bumi
Bulan
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
256
dan dipantulkan ke bumi. Karena bulan berevolusi, maka ba
gian
bulan yang memantulkan cahaya matahari diterima ke bumi,
berubah-ubah.
Gambar 13.14
Bidang orbit bulan
mengitari bumi tidak
sebidang dengan orbit
bumi mengitari
matahari.
(Sumber: alam.leoniko.id)
Bulan perbani
Bulan sabit
Bulan benjol
Bulan purnama
Bumi
Bulan baru
Sinar matahari
Bulan sabit
Bulan perbani
Bulan benjol
Keterangan fase bulan:
= permukaan bulan yang tidak teramati
= permukaan bulan yang tidak teramati
K
egiatan
2
Gerakan Bulan
Alat dan bahan
;
lilin
;
lampu senter
Cara kerja
1. Hitamkan separuh permukaan bola voli.
2. Minta 8 orang temanmu untuk berdiri bergandengan
saling membelakangi dan membentuk lingkaran seperti
Kegiatan 1
sebelumnya.
3 . Pegang bola voli plastik yang separuhnya telah dihitamkan,
bergerak mengelilingi temanmu yang membentuk
lingkaran. Bola voli itu kita anggap sebagai bulan. Jagalah
posisi bulan selalu tetap selama berkeliling.
Bab 13 Tata Surya
257
5. Gerhana matahari dan gerhana bulan
Seperti telah dibahas sebelumnya, bumi selalu berotasi
pada
porosnya dan berevolusi terhadap matahari. Sementara
bulan berotasi pada porosnya, berevolusi pada bumi, dan
bersama-sama bumi mengitari matahari. Karena gerakan ini,
suatu saat bumi, bulan, dan matahari terletak pada satu garis lurus.
a. Gerhana matahari
Gerhana matahari terjadi jika posisi bulan terletak antara
bumi dan matahari, seperti
Gambar 13.15
. Akibatnya
bulan membentuk bayangan di bumi, sehingga orang
yang tinggal di belahan bumi tersebut tidak dapat melihat
matahari. Ukuran bulan lebih kecil dari ukuran matahari,
karena itu hanya sebagian kecil permukaan bumi yang
benar-benar ditutupi bayangan bulan dan sama sekali tidak
mendapatkan cahaya matahari. Daerah ini mengalami
gerhana matahari total.
4. Disetiap posisi, tanyakan kepada temanmu yang mem-
bentuk lingkaran, bagaimana wajah bulan yang dilih
atnya?
Minta mereka membuat sketsanya.
Analisis dan diskusi
1. Apakah hasil sketsa yang dibuat temanmu membentuk
lingkaran sama?
2. Bandingkan gambar-gambar sketsa tersebut dengan
sketsa fase-fase bulan pada
Gambar 13.14
?
3. Apakah kesimpulanmu tentang penampakan bulan yang
berubah-ubah? Apakah bentuk bulan memang berubah-
ubah seperti sabit, benjol, dan lain-lain? Berikan penjelasan.
Matahari
Bulan
Bumi
Umbra
Penumbra
Gambar 13.15
Gerhana matahari
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
258
b. Gerhana bulan
Gerhana bulan terjadi saat matahari, bumi, bulan terletak
satu garis lurus. Saat gerhana bulan, bumi terletak di antara
matahari dan bulan, sehingga cahaya matahari mengenai
bumi dan tidak sampai di bulan. Akibatnya bulan tidak
memantulkan cahaya sama sekali ke bumi. Keadaan ini
disebut gerhana bulan (
Gambar 13.16
).
Gambar 13.16
Gerhana bulan
Matahari
Bulan
Bumi
Umbra
Penumbra
Tulis jawaban pada buku kerjamu.
1. Bandingkan antara rotasi dan revolusi bumi.
2 . Bagaimana proses terjadinya siang dan mal
am? Apakah
semua daerah di permukaan bumi mengalami siang atau
malam dalam selang waktu yang sama panjang? Jelaskan.
3. Bagaimanakah proses terjadinya perubahan musim?
4. Gambar dan jelaskan terjadinya gerhana matahari.
5 . Bulan berotasi dan berevolusi terhadap bumi juga bersama-
sama dengan bumi mengelilingi matahari. Ditentukan kala
revolusi bumi 366 hari, kala revolusi dan rotasi bulan sama,
yaitu 29,5 hari; dan kala rotasi bumi 1 hari.
a. Saat bulan telah menempuh seperempat lintasan
revolusinya, kira-kira bumi telah berotasi berapa kali?
b. Saat bumi telah menempuh seperempat lintasan
revolusinya, berapa kali bumi telah berotasi? Berapa
kali bulan telah berevolusi dan berotasi? Jelaskan
jawabanmu.
2
Bab 13 Tata Surya
259
E. Penerbangan Angkasa Luar
Pernahkah kamu sakit kemudian dibawa ke dokter?
Untuk mengetahui penyakit seorang pasien, banyak hal
dilakukan dokter, antara lain mengamati pasien, menanyai
berbagai hal, memeriksa dengan tangannya, dan lebih teliti
lagi memeriksa dengan suatu alat yang disebut stetoskop.
Mengapa dokter membutuhkan stetoskop untuk memeriksa
pasiennya?
Jika kamu ingin mengenal sesuatu dengan rinci dan
lengkap kamu harus menggunakan semua inderamu untuk
menyelidikinya. Jika indera sudah tak mampu lagi karena
kemampuan dan kepekaannya memang terbatas, maka kamu
harus menggunakan teknologi untuk membantunya,
seperti
yang dilakukan dokter dengan menggunakan stetoskop.
Bagaimana jika kamu ingin menyelidiki sesuatu, tetapi kamu
tidak mungkin hadir di tempat yang akan kamu selidiki? Kamu
harus “memindahkan” inderamu ke sana, dan itulah yang terjadi
saat ilmuwan menyelidiki ruang angkasa.
Satelit ditempatkan di orbit tertentu sehingga dapat men-
catat bahkan merekam gambar, kemudian dikirimkan ke
bumi untuk dianalisis. Di bawah ini kamu akan mendiskusikan
berbagai manfaat satelit dan memikirkan serta
memodelkan
secara sederhana bagaimana satelit di tempatkan
pada orbit
tertentu?
1. Satelit
Satelit adalah benda yang mengorbit atau bergerak
mengitari benda langit yang lebih besar. Ada dua jenis satelit,
yaitu satelit alam, misalnya bulan dan satelit buatan, misalnya
Sputnik 1 (milik Uni Soviet) atau Palapa (milik Indonesia).
Satelit banyak membantu memberikan informasi
tentang bulan, bumi, dan benda-benda langit lain kepada kita.
Satelit juga menjadikan sistem komunikasi menjadi lebih
baik. Satelit membantu ahli lingkungan mempelajari polusi,
ahli geologi menemukan sumur minyak, dan ahli pertanian
mengamati perkembangan tanaman. Satelit komunikasi
membantu mentransmisikan (memancarkan) siaran radio dan
televisi ke seluruh dunia. Satelit astronomi memberikan
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
260
informasi ruang angkasa yang jauh lebih akurat dan lengkap
dibandingkankan sumber informasi di bumi.
2. Satelit Palapa
Satelit Palapa termasuk satelit komunikasi. Satelit ini
pertama kali diluncurkan tahun 1976 dengan nomor seri
Palapa A-1 dan perkiraan usianya 7 tahun. Dengan satelit Palapa
transmisi
siaran televisi menjadi semakin luas. Mengapa?
Siaran televisi yang dipancarkan oleh transmiter (pemancar)
pusat di Jakarta, ditangkap oleh stasiun relay yang ada di daerah
(antara lain Yogyakarta, Surabaya, dan Maluku).
Selanjutnya,
stasiun relay memancarkan kembali siaran tersebut dan
diterima oleh antena (alat penerima) televisi di rumah-rumah.
Bayangkan,
bagaimana jika tidak ada satelit Palapa?
Sampai saat ini Indonesia telah meluncurkan 10 seri satelit
Palapa, namun ada satu satelit yang gagal mengorbit, yaitu
Palapa B-2. Palapa B-2 ini digantikan dengan Palapa B-2P.
3. Roket dan pesawat ulang alik
Untuk menempatkan satelit pada orbitnya, digunakan
roket atau pesawat ulang alik. Satelit akan dibawa hingga
ketinggian tertentu kemudian dilepaskan. Satelit akan
mengorbit
dengan kecepatan tertentu, tergantung pada
ketinggiannya di a
tas permukaan bumi. Meskipun fungsinya
hampir sama, pesawat
ulang alik berbeda dengan roket.
Gambar 13.17
Sputnik 1
(Sumber: www.celestiamotherlode.
net)
Bab 13 Tata Surya
261
Pesawat ulang alik dapat kembali
ke bumi setelah menjalankan tugas-
nya. Roket hanya berfungsi sekali
dalam peluncuran satelit. Karena
pesawat ulang alik dapat kembali ke
bumi, selain digunakan sebagai
peluncur satelit, juga dapat digunakan
untuk mengantarkan astronot atau
bahan-bahan lain ke dan dari ruang
angkasa.
Gambar 13.18
Pesawat ulang alik
Columbia
(Sumber: www.geocities.com)
Satelit Palapa dapat memperluas transmisi (pemancaran)
siaran televisi. Buat diagram sederhana yang menunjukkan
urutan transmisi siaran dari pemancar pusat hingga
sampai
di rumah-rumah kita. Cantumkan kata-kata di bawah ini
dalam diagram yang kamu buat:
satelit Palapa, stasiun
pemancar pusat, stasiun relay, antena televisi di rumah.
Tulis jawaban pada buku kerjamu.
1. Sebutkan sekurang-kurangnya tiga manfaat satelit bagi
kehidupan kita.
2. Jelaskan manfaat satelit Palapa.
3. Jelaskan persamaan dan perbedaan antara roket dengan
satelit.
4. Jelaskan perbedaan dari satelit komunikasi dengan satelit
astronomi.
5. Jelaskan perbedaan antara roket dengan pesawat ulang
alik.
3
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
262
Bumi adalah salah satu planet dalam tatasurya kita. Jika
dibandingkan dengan planet-planet lain, bumi bukan planet
yang terbesar. Diameter bumi kira-kira
diameter planet
Yupiter. Tetapi, mengenali dan menjaga planet bumi sangat
penting bagi kita karena di situlah kita hidup.
Bumi terbagi menjadi tiga lapisan utama yaitu lapisan
batuan
(litosfer)
, lapisan air
(hidrosfer)
, dan lapisan udara
(atmosfer)
.
Kehidupan di bumi termasuk kehidupan manusia, juga ber-
interaksi timbal balik dengan tiga lapisan di atas, yang disebut
lingkungan. Manusia dan lingkungannya, saling bergantung.
Manusia membentuk lingkungan hidupnya, dan manusia itu
ada karena lingkungan hidupnya.
Berbagai peristiwa di permukaan bumi mungkin men-
jaga kelangsungan hidup manusia, tetapi ada juga merugikan
bahkan menghancurkan kehidupan manusia.
Di bawah
ini
kita akan mendiskusikan beberapa peristiwa di bumi yang
dapat merugikan kehidupan kita.
1. Pencemaran atau polusi
Pencemaran dapat terjadi di daratan, air, dan udara.
Daratan, air, dan udara dikatakan mengalami pencemaran jika
pada lapisan-lapisan tersebut telah terjadi keadaan tidak normal,
karena adanya polutan (zat penyebab polusi) sehingga tidak
mampu memberikan daya dukung kepada kehidupan di bumi.
a. Pencemaran daratan
Pencemaran daratan disebabkan oleh buangan organik,
misalnya dari rumah tangga dan olahan bahan makanan;
maupun anorganik, misalnya plastik dan limbah industri
terutama logam. Dampak yang disebabkan oleh pencemaran
daratan, antara lain:
1) timbulnya bau,
2) pemandangan yang tidak sedap, kotor, dan kumuh,
3) timbulnya berbagai penyakit, misalnya pes, kaki gajah,
malaria, dan demam berdarah, dan
4) fungsi tanah berkurang, misalnya tanah menjadi tidak
subur.
F. Proses-proses di Permukaan Bumi
Bab 13 Tata Surya
263
Gambar 13.19
Sampah menumpuk
merupakan
pencemaran daratan.
(Sumber: Dok. Penerbit)
b. Pencemaran air
Bagian terbesar permukaan bumi kita adalah air. Seperti
halnya daratan, air juga dapat tercemar. Bagaimana cara
untuk mengetahui telah terjadi pencemaran air? Untuk
mengetahui terjadinya pencemaran air dapat digunakan
berbagai indikator, antara lain suhu, derajat keasaman
(pH), warna, bau, rasa, endapan, kandungan mikroba, dan
kandungan zat radioaktif. Misalnya, air yang memenuhi
syarat digunakan dalam kehidupan mempunyai pH
berkisar 6,5-7,5. Air dengan pH lebih kecil atau lebih besar
dari pH normal tersebut, tidak memenuhi standar
kehidupan.
Pencemaran air disebabkan oleh berbagai bahan buangan
(limbah), antara lain:
1) limbah padat, misalnya batuan, pasir, tanah;
2) limbah organik, misalnya sisa makanan;
3) limbah anorganik, misalnya unsur-unsur logam sisa
industri (timbal, raksa, dan nikel);
4) limbah cairan berminyak, misalnya olie, minyak tanah
yang tumpah ke air; dan
5) limbah zat kimia, misalnya deterjen, shampo, dan in-
sektisida.
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
264
Dampak yang disebabkan oleh pencemaran air, antara lain:
1) air tidak dapat digunakan secara optimal, baik untuk
keperluan rumah tangga, pertanian, maupun industri,
2) penyebab timbulnya berbagai penyakit, misalnya
demam berdarah, malaria, diare, kholera, disentri, dan
cacingan.
c. Pencemaran udara
Udara bersih dan kering, tersusun dari komponen utama,
yaitu nitrogen ± 78%, oksigen ± 21%, argon ± 0,9%, dan
karbon dioksida ± 0,03%. Udara disebut tercemar jika
terdapat bahan atau zat-zat asing sehingga komposisi
udara berubah dari keadaan normalnya.
Bahan pencemar udara ada yang berasal dari alam, misalnya
debu dan gas pembusukan sampah organik. Selain itu,
bahan pencemar udara juga berasal dari faktor antropog
enik
(kegiatan manusia), misalnya pembakaran bahan bakar
minyak (BBM) dan pemakaian zat kimia. Di antara komponen
pencemar udara yang paling banyak berpengaruh adalah
karbon monoksida, nitrogen oksida, belerang oksida, dan
hidrokarbon.
Dampak yang disebabkan oleh pencemaran udara, antara
lain gangguan fungsi jantung, paru-paru, sakit kepala, sulit
bernafas, dan pingsan, bahkan kanker dan kematian.
2. Pelapukan dan pengikisan
Pelapukan menyebabkan berbagai batuan, logam, dan
benda-benda lain berubah warna, komposisi, atau bentuknya.
Pelapukan merupakan proses hancurnya suatu benda
menjadi bagian-bagian yang lebih kecil.
Berdasarkan penyebabnya, pelapukan dibedakan
menjadi
tiga yaitu pelapukan mekanik, organik, dan kimiawi.
a. Pelapukan mekanik
Pelapukan mekanik adalah
pelapukan yang disebabkan
oleh perubahan suhu atau
tekanan. Misalnya, pada
siang hari yang sangat panas
kemudian turun hujan
Bersama teman-temanmu,
identifikasilah pencemaran
yang terjadi di sekitarmu.
Laporkan dalam bentuk
tabel. Amati dan laporkan
dengan cermat, sumber-
sumber pencemaran yang
kamu temukan. Amati dan
catat pula akibat yang
ditimbulkan.
Gambar 13.20
Patung mengalami
pelapukan mekanik.
(Sumber: www.erabaru.or.id)
Bab 13 Tata Surya
265
secara tiba-tiba, maka terjadi perubahan suhu yang tiba-
tiba pula. Peristiwa semacam ini akan merusak butiran-
butiran batuan, kayu, dan benda-benda lain sehingga hancur
menjadi bagian-bagian lebih kecil.
b. Pelapukan organik
Pernahkah kamu memperhatikan dinding-dinding yang
ditumbuhi lumut? Jika lumut tersebut dibiarkan, apa
yang
terjadi? Lama-kelamaan, dinding tersebut akan hancur. Itulah
contoh pelapukan organik. Contoh yang lain, misalnya akar
pohon yang merusak pot atau bangunan, hewan-hewan kecil
yang menghancurkan kayu dan perabotan rumah tangga.
Pelapukan organik adalah pelapukan yang disebabkan oleh
organisme atau makhluk hidup, misalnya tumbuhan, hewan,
dan manusia. Jika kita tidak peduli terhadap lingkungan,
maka manusia dengan segala ilmu dan teknologinya
merupakan sumber perusak lingkungan yang sangat hebat.
c. Pelapukan kimiawi
Pelapukan kimiawi yang paling sering kita jumpai adalah
oksidasi pada logam terutama besi, yang lazim kita sebut
berkarat. Pelapukan kimiawi adalah pelapukan yang
terjadi melalui reaksi kimia.
Berkarat adalah contoh pelapukan kimiawi yang merugikan.
Ada proses pelapukan kimiawi yang justru melahirkan
keindahan, yaitu terbentuknya stalagtit dan stalakmit pada
gua-gua kapur.
Gambar 13.21
Terbentuknya stalaktit
dan stalagmit
merupakan contoh
pelapukan kimiawi.
(Sumber: Dok. Penerbit)
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
266
3. Pemanasan global
Untuk memahami pemanasan global, harus dipahami
dulu penyebab terjadinya pemanasan global yaitu efek rumah
kaca dan gas rumah kaca. Sinar matahari menyimpan energi.
Saat sinar matahari mengenai bumi, bumi menjadi panas.
Sebagian energi panas tersebut oleh bumi dipantulkan kembali
ke atmosfer sebagai gelombang panas, berupa sinar infra merah.
Dalam atmosfer, sinar infra merah ini diserap oleh berbagai
molekul gas, sehingga suhu atmosfer naik. Kenaikan suhu
atmosfer ini disebut efek rumah kaca. Gas-gas dalam atmosfer
yang menyerap gelombang panas disebut gas rumah kaca. Jadi,
efek rumah kaca tidak ada kaitannya dengan bangunan gedung-
gedung bertingkat yang dindingnya terbuat dari kaca. Efek rumah
kaca disebabkan oleh gas rumah kaca yang menyerap gelombang
panas dari bumi.
Dalam kondisi normal, efek rumah kaca sebenarnya
sangat membantu kita. Jika tidak ada efek rumah kaca, suhu
rata-rata di bumi bisa mencapai
−
18
o
C. Suhu ini jelas terlalu
rendah untuk kehidupan manusia dan mahluk hidup yang
lain. Adanya efek rumah kaca suhu rata-rata di bumi menjadi
sekitar 33
o
C.
Gas rumah kaca yang terpenting adalah karbondioksida,
yang berasal dari pembusukan serta pembakaran bahan org
anik.
Akhir-akhir ini dicatat kandungan karbondioksida dan gas
lain dalam atmosfer mengalami kenaikan. Naiknya gas rumah
kaca akan menaikkan pula efek rumah kaca. Peristiwa naiknya
intensitas efek rumah kaca itulah yang dikenal pemanasan
global
.
Pemanasan global menimbulkan berbagai dampak,
antara lain
a. perubahan iklim,
b . kenaikan frekuensi dan intensitas badai,
c. menaikkan suhu permukaan laut, sehingga terjadi pe-
nambahan ketinggian air laut.
Bab 13 Tata Surya
267
Dengan menggunakan botol kaca bening, kapas, selang
plastik, suntikan bekas, plastisin, dan rokok, rancanglah
percobaan untuk mengetahui dampak asap rokok pada
kapas. Amati dan diskusikan hasilnya. Dengan membaca
literatur, identifikasilah semua racun yang ada dalam
rokok.
Tulis jawaban pada buku kerjamu.
1. Apakah yang dimaksud dengan:
a. pencemaran,
b. pelapukan,
c. pengikisan,
d. pemanasan global?
2. Dalam kehidupan, sebaiknya kita tidak menimbulkan
pencemaran lingkungan. Mengapa?
3. Berikan tiga usulan sederhana yang dapat kita terapkan
dalam kehidupan sehari-hari, untuk menghindari terjadi-
nya pencemaran.
4. Jelaskan perbedaan dari pelapukan mekanik dengan
pelapukan organik. Berikan contohnya masing-masing 3.
5. Sebutkan dampak yang disebabkan oleh pencemaran
udara.
4
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
268
1. Galaksi adalah gugusan bintang-bintang, gas, dan debu saling mengikat karena
adanya gravitasi.
2. Rasi bintang adalah kelompok bintang jika dilihat dari bumi menghasilkan
suatu bentuk tertentu.
3. Tata surya terdiri dari planet, komet, asteroid dan benda-benda langit lain yang
membentuk satu sistem.
4. Ada dua macam planet, yaitu planet dalam dan luar. Planet dalam adalah planet
yang terletak antara matahari dan sabuk asteroid. Planet luar adalah planet
yang terletak di luar sabuk asteroid.
5. Satelit adalah benda yang mengorbit atau bergerak mengitari benda langit yang
lebih besar.
6. Bumi terbagi menjadi tiga lapisan, yaitu litosfer, hidrosfer, dan atmosfer.
7 . Peristiwa di permukaan bumi yang dapat merugikan kehidupan adalah pencemaran,
pelapukan dan pengikisan, serta pemanasan global.
Bab 13 Tata Surya
269
valuasi
E
Pilih salah satu jawaban yang tepat. Tulis jawaban pada buku kerjamu.
A. Pengecekan Konsep
7. Urutan lapisan matahari dari lapisan
paling luar hingga lapisan paling dekat
dengan inti adalah ....
a. korona-kromosfer-fotosfer
b. fotosfer-korona-kromosfer
c. fotosfer-kromosfer-korona
d. kromosfer-korona-fotosfer
8. Saat terjadi gerhana bulan urutan
posisi antara bumi, bulan, dan mat
ahari
adalah ....
a. matahari, bulan, bumi
b . matahari, bumi, bulan
c. bumi, matahari, bulan
d. bulan, matahari, bumi
9. Pernyataan di bawah ini yang
bukan
merupakan manfaat satelit adalah ....
a. memperluas jangkauan komu
nikasi
b . membantu pemetaan kandungan
sumber alam
c. membawa astronot ke atau dari
ruang angkasa
d. merekam dan mengirimkan infor-
masi cuaca
10. Contoh pelapukan organik adalah ....
a. pagar besi berkarat
b . batu retak akibat panas dan hujan
c. dinding hancur karena ditumbuhi
lumut
d. terjadinya stalagtit dan stalagmit
1. Menyebabkan terjadinya siang dan
malam di bumi ....
a. rotasi
c. revolusi
b . gerhana
d.
orbit
2. Merupakan planet terkecil dalam t
surya kita adalah ....
a. Merkurius
c. Mars
b. Venus
d. Pluto
3. Di antara kelompok planet di bawah
ini yang merupakan kelompok planet
dalam adalah ....
a. Merkurius, Venus
b . Merkurius, Venus, Mars
c. Merkurius, Venus, Bumi
d. Merkurius, Venus, Bumi, Mars
4. Memiliki arah rotasi berlawanan
dengan planet lain adalah ....
a. Yupiter
c. Neptunus
b. Venus
d. Saturnus
5 . Merupakan planet paling mempesona
karena memiliki cincin terbanyak
dan terbesar adalah ....
a. Merkurius
c. Uranus
b. Saturnus
d.
Neptunus
6. Waktu yang dibutuhkan oleh bulan
mulai dari fase bulan baru hingga
bulan purnama adalah sekitar ....
a. 30 hari
c. 15 hari
b . 29 hari
d. 7,5 hari
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
270
Adakah materi yang belum kamu pahami?
Apakah kamu memahami akibat dari terjadinya pe-
manasan global? Usaha apa yang kamu lakukan supaya
tidak terjadi pemanasan global?
B. Pemahaman Konsep
1. Dalam tata surya kita, planet apakah
yang menyerupai bumi? Beri penjelasan
berdasarkan karakteristik planet-
planet yang telah kamu pelajari.
2. Komet disebut juga bintang berekor.
Jelaskan, apakah komet memang ter-
masuk bintang? Mengapa ekor komet
selalu menjauhi matahari?
3. Apakah pencemaran itu? Sebutkan
jenis-jenis pencemaran, penyebab,
dan akibat yang ditimbulkan sehingga
merugikan kita.
4. Matahari te
rlihat sebagai bintang
paling terang dan paling besar dalam
kehidupan kita sehari-hari. Beri
penj
elasan apakah penglihatan kita itu
benar? Tuliskan data-data penunjang
untuk mendukung pendapatmu.
5
Beri penjelasan mengapa bulan me-
miliki kala revolusi sideris
dan sinodis?
Untuk memperjelas jawabanmu, serta-
kan diagram/gambar sketsa revolusi
bulan.
Tulis jawaban pertanyaan di bawah ini di buku kerjamu.
271
Aglutinin
: protein khusus dalam plasma darah
yang dapat menggumpalkan aglutinogen.
Aglutinogen
: protein spesifik yang terdapat di
dalam sel darah merah.
Akomodasi
: kemampuan lensa mata untuk
mencembung dan mencembung.
Akson
: serabut panjang pada sel saraf yang
berfungsi menghantarkan impuls saraf dari
badan sel saraf ke saraf lainnya.
Alveolus
: kantong udara paru-paru.
Anemia
: penyakit akibat kurang darah.
Antibody
: zat yang dapat membunuh bibit
penyakit atau zat asing lainnya.
Aorta
: pembuluh nadi besar.
Arus listrik
: aliran muatan listrik.
Arteri
: pembuluh nadi yang membawa darah
keluar dari jantung.
Atrium
: ruang jantung pada bagian atas
(serambi).
Asimilasi
: pengolahan zat anorganik menjadi zat
organik oleh tumbuhan.
Astigmatisme
: gangguan mata dimana penglihatan
menjadi kabur.
Bronkitis
: radang tenggorokan.
Bronkiolus
: percabangan dari bronkus.
Bronkus
: percabangan dari tenggorokan.
Bintik buta
: tempat kluarnya saraf mata yang
letaknya pada retina.
Bintik kuning
: bagian dari selaput jala yang paling
peka terhadap cahaya.
Daya listrik
:
cepatnya energi listrik diubah menjadi
energi bentuk lain.
Dendrit
: serabut pendek pada sel saraf yang
berfungsi menghantarkan impuls saraf dari
reseptor ke badan sel saraf.
Dermis
: lapisan sel-sel kulit yang lebih tebal dari
pada epidermis. Pada lapisan ini terdapat pembuluh
darah kapiler, saraf, akar rambut, dan kelenjar
minyak.
Diastole
: tekanan darah pada saat darah masuk ke
bilik jantung atau kondisi pada saat jantung relaksasi.
GG
GG
G
losarium
Diafragma
: otot yang memisahkan rongga dada
dan rongga perut.
Efektor
: bagian tubuh yang menanggapi ransangan
(otot dan kelenjar).
Ekspirasi
: pengeluaran karbondioksida dari paru-
paru.
Ekskresi
: proses pengeluaran zat-zat sisa meta-
bolisme.
Epidermis
: kulit ari berupa sel-sel mati.
Eritrosit
: sel darah merah.
Fibrinogen
: sejenis protein darah yang berperan
dalam pembekuan darah.
Faring
: pangkal tenggorokan.
Ferromagnetik
:
bahan yang dapat ditarik mag-
net dengan kuat.
Flare
:
letupan cahaya yang menyembarkan
partikel-partikel bermuatan listrik.
Galvanometer
: alat untuk mendeteksi dan
mengukur arus listrik.
Galaksi
: gugusan bintang-bintang, gas, dan debu
saling mengikat karena adanya gravitasi.
Gaya gerak
listrik
: beda potensial antara kutub-
kutub sumber tegangan sebelum dipasang pada
rangkaian listrik.
Ganglion
: simpul saraf merupakan kumpulan
badan-badan sel saraf.
Glumerolus
: anyaman pembuluh-pembuluh
darah kapiler pada ginjal.
Hambatan
: kecenderungan suatu benda untuk
melawan aliran muatan listrik, mengubah energi
listrik menjadi energi bentuk lain.
Hemoglobin
: zat warna merah darah yang
berfungsi mengikat oksigen.
Hipermetropi
: rabun dekat, mata tidak dapatr
meliht benda yang dekat dengan jelas.
Inspirasi
: pengambilan oksigen dari luar tubuh.
Isolator listrik
: benda-benda yang tidak dapat
menghantarkan listrik.
Impuls
: ransangan yang dapat menjalar di dalam
tubuh melalui sel-sel saraf berupa pulsa elektrik.
Glosarium
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
272
Induksi
elektromagnetik
: proses timbulnya arus
listrik akibat perubahan medan magnet.
Jakun
: tulang rawan pada pangkal tenggorokan
yang menonjol pada pria dewasa.
Kapsula Bowman
: bagian yang mengelilingi glom-
erulus yang berbentuk cawan berdinding ganda.
Kornea
: selaput bening pada bola mata yang
berfungsi membantu pengaturan cahaya yang
masuk ke mata.
Konduktor listrik
: benda-benda yang dapat
menghantarkan listrik.
Komutator
: sakelar pembalik yang berputar
bersama dengan kumparan.
Kuat arus listrik
: muatan listrik yang mengalir
melalui penghantar tiap sekon.
Listrik statis
: kumpulan muatan listrik pada suatu
benda.
Leukosit
: sel darah putih.
Medan magnet
: daerah di sekitar magnet yang
terdapat gaya-gaya magnet.
Metabolisme
: pertukaran zat di dalam tubuh yang
melipiti proses fisika dan kimia.
Membrane timpani
: gendang telinga.
Miopi
: rabun jauh, tidak bisa melihat benda yang
jauh dengan jelas.
Meteor
: bintang beralih.
Planet dalam
: planet-planet yang terletak antara
matahari dan sabuk asteroid.
Planet luar
: planet-planet yang terletak di luar
sabuk asteroid (dilihat dari matahari).
Pengosongan muatan
: penghilangan muatan
listrik yang terkumpul pada suatu benda.
Pigmen
: zat pembawa warna pada kulit.
Papilla
: tonjolan-tonjolan pada permukaan lidah.
Protuberans
:
ledakan mendadak dan segera
lenyap.
Prominensa
:
kilauan gas yang mengalami
kondensasi kemudian jatuh kembali ke per-
mukaan matahari.
Reseptor
: bagian tubuh yang menerima ransangan
(indera).
Rasi bintang
: kelompok bintang jika dilihat dari
bumi menghasilkan suatu bentuk tertentu.
Retina
: lapisan paling dalam dari bola mata.
Rotasi
: perputaran bumi pada porosnya disebut
Serum
: plasma darah yang tidak memiliki
fibrinogen.
Sudut deklinasi
: sudut yang dibentuk antara jarum
kompas dengan arah utara selatan geografis.
Sudut inklinasi
: sudut yang dibentuk antara jarum
kompas dengan permukaan bumi.
Sunspot
: bintik hitam.
Systole
: tekanan darah pada saat darah keluar
dari bilik jantung atau kondisi pada saat jantung
kontraksi.
Saluran eustachius
: saluran yang menghubungkan
telinga tengah dengan rongga mulut.
Trombosit
: keping-keping darah.
Transformato
r
:
alat yang dipergunakan untuk
menaikkan atau menurunkan tegangan arus
bolak balik.
Ureter
: saluran yang menghubungkan ginjal
dengan kantung kemih.
Uretra
: saluran kemih yang membawa urin keluar
dari tubuh.
Urine
: cairan sisa metabolisme yang berasal dari
ginjal.
Vena
: pembuluh balik, membawa darah menuju
jantung.
Ventrikel
: ruang jantung pada bagian atas (bilik).
273
Aziz Nor Azlina Abd, Mamat Mahassan, Rashid Kamaludin A, Hashim Noor
Hashida, Jalil Mahanom, Starr Kamariah Haron, dan Taggart Ralph.
2007.
Biology For STPM Volume 1
. Singapore: Thomson Learning, Inc
------
-----. 2007.
Biology For STPM Volume 2
. Singapore: Thomson Learning, Inc
Boyle M dan Kathryn S. 2002.
Biology.
London: HaperCollinsPublishers Limited
Hoong, T.L, Leng H,P. 2001.
Interactive Science
. Singapore: SNP Pan
Pacific Publishing Pte, Ltd
Farndon, John. 2000.
Human Body
. China: Miles Kelly Publishing
Johnson, Keith. 2001.
Physics for You
. United Kingdom: Nelson Thornes, Ltd
Mader, S.S.2001.
Biology
. New York: Mc Graw-Hill
Mohamed Nor Sabirin, Supa’at Izlina, Zainal Norazlin, Rusdi Hashlina, Amir
Shahrul, Salwa Ferwani Ungku, dan Hecht Eugene. 2006.
Pre-University
Physics Volume 1
. Singapore: Thomson learning, Inc
R Michael dan Neil Ingram.2001.
Biology
. United Kingdom: Nelson
Thornes Ltd
Serway Raymond A dan Faughn Jerry S. 2003.
College Physics Sixth Edition
.
Singapore: Thomson Learning, Inc
Suryo. 2001.
Genetika strata 1
. Cetakan ke-9. Yogyakarta Gajah Mada
University.
Walker, S., James. 2002.
Physics
, New Jersey: Prentice Hall, Inc
Yeat Wan Gan. 2008.
Success Biology SPM
. Malaysia: Vinlin Press Sdn. Bhd
Young Poh Liong. 2007.
Pacific Physics A Level
. Singapore: Panpac Education
Private Limeted
Sumber Gambar dan Bacaan
Jawa Pos, 11 Desember 2007
http://alam.leoniko.or.id, 12 Maret 2008
http://agungpurnomo.files. wordpress.com, 14 Maret 2008
http://i69.photobucket.com, 14 Maret 2008
http://irdakaiser.files.wordpress.com, 17 Maret 2008
http://images.elokdyah.multiply.com, 17 Maret 2008
http://keluargabroto.com, 25 Maret 2008
Daftar Pustaka
Daftar Pustaka
Daftar Pustaka
Daftar Pustaka
Daftar Pustaka
Daftar Pustaka
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
274
http://lecose.files.wordpress.com, 25 Maret 2008
http://myscienceblogs.com, 7 Juni 2008
http://omdoyok. hp. infoseek.co.jp, 26 Maret 2008
http://rbgsyd.nsw.jov.au, 27 Maret 2008
http://scienceblogs, 25 Maret 2008
http://seds.lpl.arizona.edu, 22 Maret 2008
http://upload.wikimedia.org, 13 Maret 2008
http://www.sinarharapan.co.id, 17 Maret 2008
http://www.sciencenewsforkids.org, 11 Maret 2008
http://www.kyukeiren.or, 10 Maret 2008
http://www.familycarefoundation.com, 12 Maret 2008
http://www.stlukeseve/Anatomy.asp, 17 Maret 2008
http://www.sultanoptik.com, 24 Maret 2008
http://www.eyemdlink.com, 22 Maret 2008
http://www.in-gender, 17 Maret 2008
http://www.smd.uni-ulm.de, 18 Maret 2008
http://www.mnbeef, 15 Maret 2008
http://www.gardenscure, 13 Maret 2008
http://www.disnak.jabarprov.go, 1 April 2008
http://www.sciencenewsforkids.org, 25 Maret 2008
http://www.oulu.fi, 20 Maret 2008
http://www.adlerplanetarium.org, 18 Maret 2008
http://notperfect.files.wordpress.com, 10 Maret 2008
http://www.mi-perm.ru, 11 Maret 2008
http://haaksma.pbwiki.com, 11 Maret 2008
http://www.crystalinks.com, 11 Maret 2008
http://www.sterrenkids.nl, 14 Maret 2008
http://www.celestiamotherlode.net, 14 Maret 2008
http://www.erabaru.or.id, 11 Maret 2008
http://www.smh.com.au, 13 Maret 2008
http://www.cs.nyu.edu, 12 Maret 2008
http://www.ferti-mix.com, 22 Maret 2008
275
A. 1. c
6. a
2. b
7. d
3. c
8. d
4. a
9. a
5. b
10. d
A. 1. d
6. b
2. c
7. c
3. c
8. b
4. c
9. a
5. c
10. d
Kunci Jawaban
A. 1. a
6. a
2. b
7. a
3. b
8. d
4. b
9. b
5. c
10. d
A. 1. d
6. d
2. c
7. c
3. d
8. d
4. a
9. b
5. d
10. d
A. 1. c
6. a
2. b
7. b
3. c
8. c
4. d
9. b
5. a
10. c
A. 1. b
6. b
2. b
7. b
3. a
8. c
4. a
9. b
5. c
10. a
A. 1. d
6. b
2. d
7. c
3. b
8. d
4. a
9. c
5. c
10. a
A. 1. a
6. b
2. b
7. b
3. a
8. a
4. b
9. c
5. b
10. b
Bab 1
Evaluasi
Bab 2
Evaluasi
Bab 3
Evaluasi
Bab 4
Evaluasi
A. 1. c
6. b
2. d
7. d
3. c
8. a
4. a
9. a
5. b
10. a
A. 1. c
6. b
2. a
7. d
3. b
8. b
4. d
9. a
5. b
10. c
A. 1. c
6. d
2. d
7. a
3. a
8. b
4. d
9. d
5. d
10. b
A. 1. b
6. c
2. b
7. d
3. b
8. c
4. a
9. c
5. c
10. c
A. 1. a
6. c
2. d
7. a
3. b
8. b
4. b
9. c
5. b
10. c
Bab 5
Evaluasi
Bab 6
Evaluasi
Bab 7
Evaluasi
Bab 8
Evaluasi
Bab 9
Evaluasi
Bab 10
Evaluasi
Bab 11
Evaluasi
Bab 12
Evaluasi
Bab 13
Evaluasi
Kunci Jawaban
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
276
INDEKSINDEKS
INDEKSINDEKS
INDEKS
A
Adaptasi 76
Aeroponik 124
AIDS 36
Aki 156
Akson 45, 46
Albino 8
Anus 25
Arus listrik 152
Asma 17
Astigmatisme 61
Atom 134
Augmentasi 6
B
Badan Malphigi 5
Baterai 156
Batu ginjal 13
Bayi tabung 118
bayi tabung 113
Bibit unggul 104
Bilirubin 11
Biliverdin 11
Bioteknologi 121
Buta warna 60
C
Candidiasis 39
Coulomb, Charles 141
D
Daya listrik 191
Dendrit 45, 46
Dermis 7, 9
Dihibrid 103
DNA rekombinan 121
Dominan 99
E
Efektor 45
Ekskresi 3
Eksresi 11
Elektomagnetik 209
Elektroskop 139
Endometrium 30, 33
Epidermis 7
Epididimis 25, 27
Esterogen 32
Eustachius 62
F
Fenotipe 98, 99
Fertilisasi 31, 119
Filtranglumerolus 6
Fisiologi 76
Folikel de Graaf 35
G
Gagal ginjal 14
Gamet 99
Gen 97
Gen resesif 99
Genotipe 98, 99
Gerak refleks 48
Gerak sadar 48
Geri Che, DR. W.F. 124
Glandula sebaceae 9
Glandula sudorifera 9
Glomerolus 5
GMOs 116
Gonore 39
H
Hambatan 165
Hambatan geser 173
Haploid 97
Hati 11
Heberlandt, G 113
Hemister 51
Hepatitis 16
Herpes 39
Heterozigot 99
Hibridisasi 113, 117
Hidrofit 79
Hidroponik 124
Hidung 64
Higrofit 79
Hipermetropi 59
HIV 36
Homolog 96
Homozigot 99
Hukum Coulomb 143
Hukum I Khirrchoff 177
Hukum Ohm 166, 167, 176
I
Impuls 47
Induksi 139
Inseminasi 113, 117
Insulin 117
Isolator 138
J
Juling 60
K
Kantong rambut 9
Kapsula Bowman 5
Kapsula renalis 4
Katarak 60
Kelenjar keringat 9
Kelenjar minyak 9
Kelenjar prostat 25, 27
Kelenjarpenis 25
Klamidia 39
Kloning 113, 115
277
Indeks
Konduktor 138
Kornea 56
Koroid 56
Korpuskavernosa 25
Kromosom 95
Kulit 7
Kultur jaringan 113
L
Lapisan malpighi 8
Lapisan tanduk 8
Lendir 34
Lidah 66
Listrik statis 135
M
Medan magnet 205
Medulla 5
Mendel 102
Mendel, Gregor Johann 101
Menstruasi 33, 35
Mielin 45
Miometrium 30
Monohibrid 99
Morfologi 76
Mycobacterium tuberculosis
18
N
Nefritis 14
Neurit 46
Neuron 45
Nodus ranvier 46
O
Ohm, George Simon 167
Oogenesis 36
Oogenisis 31
Otak 50
Otosklerosis 64
Ovarium 30
Ovulasi 34
P
Parametrium 30
Paru-paru 12
Pembuluh kapiler 9
Penghantar implus 45
Penis 25, 27
Penyakit kuning 17
Plasenta 33
Ploid 97
Pneumonia 18
Presbikusis 64
Presbiopi 60
Progesterone 32
Psoriasis 15
Pupil 57
R
Rabun jauh 59
Radang ginjal 14
Rahim 29
Rambun senja 60
Rekayasa reproduksi 113
Rektum 25
Reproduksi 25
Reseptor 45
Retina 57
Rhizoma 86
S
Saraf otonom 53
Saraf pusat 50
Saraf somatis 52
Saraf tepi 52
Sekresi 11
Seleksi alam 80
Semikonduktor 138
Serviks 29
Sifilis 39
Sinapsis 47
Sistem saraf 45
Sklera 56
Skrotum 25, 26
Spermatogenesis 36
Spermatogenisis 28
Spermatozoa 27
Steward, F.C. 113
Stolon 86
T
Tegangan jepit 169
Test cross 100, 101
Testis 25
Testosteron 26
Totipotensi 113
Transgenik 116
Tuba fallopi 30
Tuberculosis 18
Tunas 86
U
Umbi 86
Uretra 27
Uterus 29
V
Vagina 29
Vas deferens 25, 26
Vegetatif 85, 116
Vesikel seminalis 25
Vesikula seminalis 27
Volta, Alessandro 155
Vulva 28
W
Willmut, Dr. Ian 115
X
Xerofit 79
Z
Zigot 87
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
278
Pusat Perbukuan
Departemen Pendidikan Nasional
Hak Cipta pada Departemen Pendidikan Na
sional
Dilindungi Undang-undang
Hak Cipta Buku ini dibeli oleh Departemen Pendidikan Nasional dari Penerbit
Karya Mandiri Nusantara, PT
Mari Belajar IPA 3
Untuk SMP/MTs Kelas IX
Penulis
:
Elok Sudibyo
Wahono Widodo
Wasis
Dwi Suhartanti
Editor
: Eko Supatmawati
Perancang Kulit
: Gatut P
Layouter
:
Wiwik
Ilustrator
: Tri
Edie
Ukuran Buku
: 17,6 x 25 cm
500.7
M
SUD
SUDIBYO, Elok
Mari Belajar IPA 3 : Ilmu Pengetahuan Alam untuk SMP/MTs kelas IX/
Elok Sudibyo
... (at. all),\ ; editor : Eko Supatmawati.
—Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, 2008.
vii, 278 hlm.: ilus.; 25 cm.
Bibliografi : hlm.273-274
Indeks. Hlm.276-277
ISBN 979-462-980-4
1. Saint-Studi dan Pengajaran I. Judul
I I .
Kaniawati, Ida III. Fauziah, Yuli Nurul, IV. Sopandi Wahyu
Diterbitkan oleh Pusat Perbukuan
Departemen Pendidikan Nasional
Tahun 2008
Diperbanyak oleh ...
ii
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, berkat rahmat dan
karunia-Nya, Pemerintah, dalam hal ini, Departemen Pendidikan Nasional, pada
tahun 2008, telah membeli hak cipta buku teks pelajaran ini dari penulis/
Penerbit untuk disebarluaskan kepada masyarakat melalui situs internet (
website)
Jaringan Pendidikan Nasional.
Buku teks pelajaran ini telah dinilai oleh Badan Standar Nasional
Pendidikan dan telah ditetapkan sebagai buku teks pelajaran yang memenuhi
syarat kelayakan untuk digunakan dalam proses pembelajaran melalui Peraturan
Menteri Pendidikan Nasional Nomor 34 Tahun 2008.
Kami menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para
penulis/Penerbit yang telah berkenan mengalihkan hak cipta karyanya kepada
Departemen Pendidikan Nasional untuk digunakan secara luas oleh para siswa
dan guru di seluruh Indonesia.
Buku-buku teks pelajaran yang telah dialihkan hak ciptanya kepada
Departemen Pendidikan Nasional tersebut, dapat diunduh
(down load),
digandakan, dicetak, dialihmediakan, atau difotokopi oleh masyarakat. Namun,
untuk penggandaan yang bersifat komersial harga penjualannya harus
memenuhi ketentuan yang ditetapkan oleh Pemerintah. Diharapkan bahwa
buku teks pelajaran ini akan lebih mudah diakses sehingga siswa dan guru di
seluruh Indonesia maupun sekolah Indonesia yang berada di luar negeri dapat
memanfaatkan sumber belajar ini.
Kami berharap, semua pihak dapat mendukung kebijakan ini. Kepada
para siswa kami ucapkan selamat belajar dan manfaatkanlah buku ini sebaik-
baiknya. Kami menyadari bahwa buku ini masih perlu ditingkatkan mutunya.
Oleh karena itu, saran dan kritik sangat kami harapkan.
Jakarta, Juli 2008
Kepala Pusat Perbukuan
iii
Sambutan
Atas rahmat Tuhan Yang Maha Pengasih, kami dapat menyelesaikan
penulisan buku Mari Belajar IPA 3. Buku merupakan salah satu dari 3 jilid buku
Mari Belajar IPA, yaitu Jilid 1 untuk SMP/MTs Kelas VII, Jilid 2 untuk SMP/
MTs Kelas VIII, dan Jilid 3 untuk SMP/MTs Kelas IX.
Buku ini dapat kamu gunakan sebagai wahana untuk mencapai
kompetensimu yang meliputi kompetensi pada penguasaan materi pokok
sebagai pengetahuan dasar, peningkatan keterampilan, penumbuhan sikap
ilmiah, dan peningkatan berpikir. Peningkatan keterampilan, penumbuhan sikap
ilmiah, dan peningkatan berpikir dapat kamu peroleh dengan mengerjakan
Kegiatan
,
Lab Saku
,
Latihan
,
Bina keterampilan
, dan
Evaluasi
.
Selain itu, buku juga diharapkan membantumu dalam pembelajaran IPA.
Buku ini dilengkapi soal-soal dengan berbagai variasi, sehingga kamu tidak bosan
dan termotivasi untuk mencoba mengerjakannya. Semoga buku ini bermanfaat
bagimu khususnya, untuk meningkatkan mutu pendidikan di negara yang kita
cintai ini. Tidak lupa kami ucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak
yang membantu terselesaikannya buku ini. Kritik dan saran demi perbaikan
buku ini sangat kami harapkan. Semoga keberhasilan berpihak pada kita semua.
Penyusun
iv
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
10
Cara penggunaan buku dibuat untuk mempermudah siswa mempelajari dan
guru menyampaikan materi pembelajaran, sehingga proses belajar mengajar
berjalan lancar. Berikut ini adalah petunjuk yang dapat mempermudah dalam
menggunakan buku ini.
1. Judul Bab
Judul bab menggambarkan apa-apa yang akan kamu
pelajari.
2. Peta Konsep
Peta konsep dibuat bagan dan berisi kaitan antar
konsep yang akan dipelajari dalam bab tersebut.
3. Kata-kata Penting
Kata-kata inti yang akan dibahas di setiap bab.
4. Soal Prasyarat
Berupa soal yang dapat memotifasi siswa untuk belajar.
5. Penjelasan Uraian
Berisi uraian yang bertujuan memberikan penjelasan
materi bab tersebut.
6. Kegiatan
Siswa dapat melatih keterampilan bekerja dan
meningkatkan rasa tanggung jawab.
7. Gambar
Buku ini didukung gambar yang menarik sesuai
dengan uraian materi dan bertujuan membangkitkan
semangat belajar
.
8. Latihan
Siswa dapat meningkatkan penalaran berpikir dan
berkomunikasi melalui soal-soal yang disajikan.
9. Bina Keterampilan
Siswa dapat meningkatkan kompetensinya melalui
tugas dan soal yang ada.
10. Tokoh IPA
Berisi informasi ilmuwan IPA, apakah itu dalam
bidang biologi, fisika, ataupun kimia.
1
v
2
4
3
5
6
7
8
9
Petunjuk Penggunaan
11. Lab Saku
Bagian dari pengembangan diri yang dapat kamu
lakukan secara mandiri atau berkelompok.
12. Contoh
Bagian dari materi yang bertujuan memberikan
penjelasan materi bab tersebut dan dapat digunakan
sebagai acuan dalam mengerjakan soal perhitungan.
13. Rangkuman
Berisi ringkasan materi dari bab tersebut sehingga
siswa mudah untuk memahaminya.
14. Evaluasi
Berisi soal-soal yang bervariasi dan memuat beberapa
kompetensi dasar sesuai dengan materi bab.
15. Refleksi
Siswa dapat mengukur pemahaman materi dalam
bab tersebut.
16. Glosarium
Diberikan agar siswa yang mengalami kesulitan
dalam menghafal pengertian dari istilah-istilah yang
sulit dihafal dapat mudah mengetahuinya.
17. Daftar Pustaka
Berisi informasi literatur yang digunakan dalam
penyusunan buku ini.
18. Kunci Jawaban
Diberikan supaya siswa dapat mencocokkan
jawaban soal yang sudah dicarinya.
19. Indeks
Berisi informasi yang dapat mempermudah siswa
untuk mencari objek yang akan dipelajarinya.
vi
11
12
13
14
15
16
17
18
19
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
KATA SAMBUTAN
................................................. iii
KATA PENGANTAR
.............................................. iv
PETUNJUK PENGGUNAAN
............................... v
DAFTAR ISI
............................................................... vii
BAB 1
SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA
....................................................................... 1
A . Alat Ekskresi pada Manusia
..............
3
B. Gangguan pada Sistem Ekskresi ..... 13
EVALUASI
................................................
21
BAB 2
SISTEM REPRODUKSI MANUSIA . 23
A . Reproduksi Manusia
...........................
25
B . Fertilisasi dan Perkembangan Embrio 31
C. Siklus Menstruasi
................................ 33
D. Mengenal Penyakit AIDS
................. 36
EVALUASI
................................................
41
BAB 3
SISTEM SARAF DAN INDERA
MANUSIA
................................................. 43
A . Sistem Saraf pada Manusia
................
45
B. Sistem Indera pada Manusia
.............. 55
EVALUASI
................................................
71
BAB 4
KELANGSUNGAN HIDUP MAKHLUK
HIDUP
......................................................... 73
A . Pengertian Kelangsungan Hidup ..... 75
B. Adaptasi ................................................. 75
C. Seleksi Alam
......................................... 80
D . Perkembangbiakan
.............................. 83
E. Cara Perkembangbiakan Makhluk
Hidup
...................................................... 85
EVALUASI
................................................
91
BAB 5
PEWARISAN SIFAT
.............................. 93
A . Materi Genetis
......................................
95
B . Persilangan Monohibrid dan Dihibrid 99
C. Keuntungan Mengembangkan Bibit
Unggul
................................................... 1 0 4
EVALUASI
................................................
109
BAB 6
TEKNOLOGI REPRODUKSI DAN
BIOTEKNOLOGI
.................................... 1 1 1
A . Rekayasa Reproduksi
.........................
113
B. Dampak Rekayasa Reproduksi
......... 1 1 9
C. Bioteknologi
......................................... 1 2 0
D . Produk-produk Bioteknologi
........... 1 2 1
EVALUASI
................................................
129
BAB 7
LISTRIK STATIS
..................................... 1 3 1
A . Muatan Listrik
.......................................
133
B. Elektroskop
.......................................... 1 3 9
C. Hukum Coulumb
................................. 1 4 1
D . Medan Listrik
....................................... 1 4 3
EVALUASI
................................................
147
BAB 8
ELEMEN DAN ARUS LISTRIK
......... 1 4 9
A . Arus Listrik
...........................................
151
B. Beda Potensial
...................................... 1 5 4
EVALUASI
................................................
161
BAB 9
RANGKAIAN LISTRIK
........................ 1 6 3
A . Hambatan dan Hukum Ohm .............. 1 6 5
B. Rangkaian Listrik
................................. 1 7 4
EVALUASI
................................................
187
BAB 10 DAYA
DAN ENERGI LISTRIK
........... 1 8 9
A . Daya Listrik
..........................................
191
B. Energi Listrik dan Perubahannya ..... 1 9 3
EVALUASI
................................................
199
BAB 11
KEMAGNETAN
....................................... 2 0 1
A . Sifat-sifat Magnet
.................................
203
B. Bumi sebagai Magnet
......................... 2 1 1
EVALUASI
................................................
215
BAB 12
ELEKTROMAGNETIK
.......................... 2 1 7
A . Kemagnetanagnet dari Kelistrikan ... 2 1 9
B. Kelistrikan dari Kemagnetan
............. 2 2 7
EVALUASI
................................................
239
BAB 13 TATA SURYA
............................................ 2 4 1
A . Galaksi dan Rasi
...................................
243
B. Tata Sury
a .............................................. 2 4 4
C. Benda Langit Lain
................................ 2 5 0
D . Gerakan Bumi dan Bulan
.................... 2 5 2
E. Penerbangan Angkasa Luar
.............. 2 5 9
F. Proses-proses di Permukaan Bumi
.... 2 6 2
EVALUASI
................................................
269
GLOSARIUM
............................................................. 2 7 1
DAFTAR PUSTAKA
............................................... 2 7 3
KUNCI JAWABAN
................................................... 2 7 5
INDEKS
....................................................................... 2 7 6
vii
Daftar Isi
Bab 1 Sistem Ekskresi pada Manusia
1
SISTEM EKSKRESI
PADA MANUSIA
Bab
1
(Sumber: Dok. Penerbit)
Pernahkah kamu berolahraga? Apakah kamu berkeringat
setelah berolahraga? Keringat yang dikeluarkan kulit meru-
pakan zat sisa dari metabolisme tubuh yang sudah tidak
digunakan lagi. Kamu setelah belajar bab ini diharapkan
mampu
menggambarkan sistem ekskresi pada manusia dan
hubun
gannya dengan kesehatan.
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
2
Peta Konsep
Kata-Kata Kunci
z
Korteks renalis
z
Pelvis renalis
z
Badan Malphigi
z
Glomerulus
z
Kapsula Bowman
Soal Prasyarat
☺
Apa yang dimaksud dengan ekskresi?
☺
Bagaimana hubungan sistem ekskresi dengan kesehatan
tubuhmu?
mempunyai
Manusia
Ginjal
Hati
Alat ekskresi
terdiri atas
Kulit
Paru-paru
Bab 1 Sistem Ekskresi pada Manusia
3
Masih ingatkah kamu ciri-ciri dari makhluk hidup?
Salah satu ciri dari makhluk hidup adalah memerlukan
maka
nan. Zat-zat makanan dalam tubuh makhluk hidup
diubah menjadi energi. Pada saat kamu duduk di kelas VIII,
kamu telah belajar tentang sistem pencernaan. Proses
pencernaan dalam tubuh makhluk hidup menghasilkan sari
makanan. Sari makanan ini dibakar dalam sel menghasilkan
energi. Tahukah kamu saat mengubah zat makanan menjadi
energi, sel menghasilkan limbah? Limbah yang dihasilkan
berupa zat-zat sisa metabolisme. Zat ini tidak dimanfaatkan
lagi oleh tubuh. Oleh karena itu, zat ini harus dibuang agar
tidak meracuni tubuh. Proses pembuangan zat-zat sisa
metabolisme disebut proses pengeluaran atau
ekskresi
.
A. Alat Ekskresi pada Manusia
Gambar 1.1
Salah satu ciri makhluk
hidup adalah makan.
(Sumber: keluargabroto.com)
Pada tubuh manusia terdapat organ-organ yang mem-
punyai fungsi satu sama lainnya berbeda. Tahukah kamu o
rgan
yang termasuk dalam sistem ekskresi? Zat diekskresikan keluar
tubuh oleh organ ekskresi, yaitu ginjal, kulit, paru-paru,
dan hati.
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
4
1. Ginjal
Pernahkah kamu melihat
ginjal? Apa yang kamu ketahui
tentang ginjal? Ginjal merupakan
alat penyaring darah yang bentuknya
seperti kacang. Ginjal pada manusia
terdiri atas 2 buah. Panjang ginjal
antara 10 sampai 15 cm,
beratnya lebih
kurang 200 gram, terletak di dalam
rongga perut bagian belakang agak ke
atas dan di dekat tulang belakang.
Kedudukan ginjal sebelah kiri lebih tinggi dari ginjal sebelah
kanan. Tepat di atas ginjal kanan terdapat hati yang banyak
menempati ruang.
Ginjal menyaring darah sebanyak 1.500 liter per hari,
sehingga ada beberapa zat yang harus dibuang melalui alat
pengeluaran. Tahukah kamu zat-zat apa saja yang dibuang
melalui ginjal? Urea, amonia, dan air dibuang melalui ginjal
berupa urine. Urine yang dihasilkan dalam waktu satu hari
lebih k
urang 1,5 liter. Apa yang kamu ketahui tentang urea,
amonia, dan air? Kamu dapat menjelaskannya setelah
mempelajari
pembahasan berikut.
a. Urea
Urea dibentuk oleh hati dari protein yang tidak diperlukan
darah. Urea terdiri atas zat nitrogen yang beracun bagi
darah sehingga harus dibuang. Proses pembuangan ini
disebut dengan ekskresi.
b. Amonia
Amonia merupakan hasil dari perombakan protein.
Senyawa ini berbahaya bagi tubuh sehingga harus
dikeluarkan secara teratur melalui proses ekskresi.
c. Air
Air sangat penting dalam proses metabolisme tubuh, tapi
jika jumlah air terlalu berlebih akan membuat konsentrasi
darah menjadi tidak konstan. Untuk itu, kelebihan air
harus dibuang supaya ke
seimbangan konsentrasi darah
terjaga. Proses ini disebut
dengan osmoregulasi.
Ginjal terbungkus oleh selaput tipis yang disebut
kapsula
renalis
yang terdiri atas jaringan fibrus. Ginjal terbagi menjadi
Gambar 1.2
Sistem ekskresi pada
ginjal manusia.
(Sumber: Understanding Biology.
Raven, PH and Johnson, GB)
Ginjal
Ureter
Kantung
kemih
Ureter
Bab 1 Sistem Ekskresi pada Manusia
5
Nefron
Urine keluar
Glomerulus
Tubulus
tiga bagian. Bagian luar
ginjal adalah kulit ginjal
atau korteks renalis, bagian
kedua adalah sumsum
ginjal atau medulla, dan
bagian ketiga adalah
berupa rongga ginjal atau
renalis.
Kamu dapat me-
mahami bagian-bagian
ginjal dengan mempelajari
uraian berikut.
Kulit ginjal
Kulit ginjal disebut korteks renalis. Korteks renalis
tersusun dari sel-sel ginjal atau nefron yang berjumlah lebih
kurang satu juta sel. Di dalam kulit ginjal terdapat badan
Malphigi yang terdiri atas glomerulus dan kapsula Bowman.
Tahukah kamu yang dimaksud dengan glomerulus dan
kapsula Bowman?
Glomerulus
adalah kumpulan cabang-
cabang yang halus atau anyaman pembuluh darah kapiler di
bagian korteks, sedangkan kapsula Bowman adalah lapisan
yang melingkupi glomerulus, bentuknya seperti cawan dan
berdinding ganda. Di korteks terjadi proses penyaringan darah.
Memahami Proses Ter-
bentuknya Urine
1 . Coba kamu cari literatur
yang memuat tentang
proses terbentuknya
urine.
2 . Temukan gambar proses
terbentuknya urine
manusia.
3. Salin gambar tersebut
pada buku kerjamu.
Jangan lupa beri ke-
terangan pada gambar
tersebut.
4 . Jelaskan alur terbentuk-
nya urine berdasarkan
pemahamanmu.
5 . Laporkan pada gurumu,
apakah pemahamanmu
sudah benar?
Korteks
Renal
artery
Ureter
Renal
vein
Renal
pelvis
Medulla
Korteks
Gambar 1.3
Penampang ginjal
manusia.
(Sumber: www. childrenshospital.
org)
Sumsum ginjal
Sumsum
ginjal disebut Medulla. Medulla berbentuk
kerucut atau
renal pyramid
. Medulla
merupakan tempat
berkumpulnya pembuluh darah kapiler dari kapsula Bowman.
Gambar 1.4
Glomerulus
(Sumber: www.unckidneycenter)
Urine keluar
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
6
Di dalam medulla akan terjadi proses reabsorbsi dan augmentasi
oleh tubulus proksimal dan tubulus distal. Lengkung henle juga
merupakan bagian dari yang menghubungkan tubulus proks
imal
dengan tubulus distal.
Tahukah kamu proses terbentuknya urine? Pembentukan
urine terjadi di ginjal. Proses pembentukan urine adalah sebagai
berikut.
1) Darah yang membawa sisa-sisa metabolisme protein
akan
masuk ke ginjal melalui pembuluh darah menuju
ke glomerulus.
2) Di dalam glomerulus terjadi peristiwa penyaringan
terhadap zat-zat yang terlarut dalam darah. Zat-zat yang
dapat melewati saringan glomerulus adalah zat-zat yang
bermolekul kecil, seperti air, garam, amonia, urea, dan gula,
maka zat-zat tersebut disebut dengan filtranglomeru
lus.
3) Filtranglomerulus masuk ke kapsula Bowman dan ditam-
pung. Kemudian filtraglomerulus tersebut akan diteruskan
ke tubulus proksimal.
4) Di dalam tubulus proksimal akan terjadi penyerapan
kembali terhadap zat-zat yang masih diperlukan, yaitu air,
garam, dan gula. Sedangkan zat-zat lainnya yang tidak
diserap atau tidak dapat diserap akan menjadi urine primer.
5) Urine primer masuk ke dalam tubulus distal dan akan terjadi
augmentasi. Tahukah kamu apa yang dimaksud dengan
augmentasi?
Augmentasi
adalah penambahan zat-zat yang
tidak diperlukan ke dalam urine primer sehingga menjadi
urine sekunder. Urine sekunder adalah urine sesungg
uhnya.
6) Urine sekunder ditampung di tubulus kolekta, kemudian
diteruskan ke uriter dan ditampung kembali di kantung
kemih sebelum dikeluarkan dari tubuh melalui uretra.
Pernahkah kamu berpikir bahwa urine yang kamu keluar-
kan tiap hari mengandung zat-zat sisa metabolisme? Zat-zat
apakah yang terkandung dalam urine? Urine orang sehat dan
sakit mempunyai kandungan yang berbeda. Pada orang sehat
kandungan urine adalah sebagai berikut.
Air 95%.
Urea, amonia, dan asam ureat yang merupakan hasil
metabolisme protein.
Bab 1 Sistem Ekskresi pada Manusia
7
Garam-garam mineral, terutama garam dapur (NaCl).
Zat warna empedu (bilirubin dan biliverdin) yang
menyebabkan urine berwarna kuning.
Zat-zat yang berlebihan dalam darah, seperti hormon dan
vitamin.
Pada orang sakit, urine bisa digunakan sebagai indikator
terjadinya gangguan di dalam tubuh. Karena setiap zat yang
tidak digunakan oleh sel dibuang melalui urine. Jika dalam
urine terdapat zat-zat yang masih berguna, ini berarti adanya
kerusakan pada glomerulus atau tubulus. Kerusakan tersebut
juga bisa menyebabkan zat-zat racun akan kembali masuk
ke dalam tubuh.
2. Kulit
Kamu pasti tidak asing dengan kulit tubuhmu. Apa yang
kamu ketahui tentang kulit tubuh?
Kulit
adalah lapisan
jaringan yang terdapat di permukaan tubuh. Pada permukaan
kulit terdapat kelenjar keringat yang mengekskresi zat-zat
sisa. Zat-zat sisa yang dikeluarkan melalui pori-pori kulit
berupa keringat. Keringat tersusun dari air dan garam-garam
mineral terutama garam dapur (NaCl) yang merupakan hasil
metabolisme protein.
a. Bagian-bagian kulit
Kulit manusia terbagi menjadi tiga bagian, yaitu kulit ari
(epidermis), kulit jangat (dermis), dan jaringan ikat bawah
kulit. Masing-masing lapisan tersusun dari beberapa
lapisan yang mempunyai fungsi sendiri-sendiri. Perha
tikan
gambar berikut.
Gambar 1.5
Sistem ekskresi pada
jaringan kulit manusia.
(Sumber: Biology for You, Reviced
National Curriculum Edition)
Rambut
Lapisan tanduk
Lapisan
lemak
Kelenjar minyak
Lapisan malphigi
Kapiler darah
Pembuluh darah
Otot rambut
Pori-pori
Epidermis
Dermis
Kelenjar
keringat
Jaringan
ikat
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
8
1) Kulit Ari
Kulit ari adalah kulit yang paling luar dan sangat tipis
sekali. Kulit ari terdiri atas dua lapis, yaitu lapisan
tanduk dan lapisan malpighi.
Lapisan tanduk
Lapisan tanduk yaitu lapisan kulit ari yang paling luar
dan merupakan lapisan mati sehingga mudah me-
ngelupas, tidak memiliki inti, dan mengandung zat
keratin. Lapisan ini akan selalu baru, jika
mengelupas
tidak akan terasa sakit atau mengelua
rkan darah
karena tidak terdapat pembuluh darah dan saraf.
Lapisan malpighi
Lapisan malpighi merupakan kulit ari yang berada
di bawah lapisan kulit tanduk. Lapisan ini tersusun
dari sel-sel hidup yang selalu membelah diri. Pada
lapisan ini terdapat pembuluh kapiler yang
berperan
untuk penyampaian nutrisi. Sel-sel yang hidup
tersebut mengandung melanin. Apakah yang
dimaksud dengan melanin? Melanin adalah pigmen
sel yang mewarnai kulit dan melindungi sel dari
kerusakan yang disebabkan oleh sinar
matahari.
Produksi melanin akan meningkat jika terlalu banyak
mendapatkan sinar matahari sehingga warna kulit
akan menjadi lebih gelap.
Pigmen lainnya adalah
keratin. Jika pigmen keratin dan melanin bergab
ung,
maka warna kulit menjadi kekuningan. Bila lapisan
malpighinya tidak mengandung pigmen, maka orang
tersebut dinamakan albino. Setiap orang memiliki
pigmen
yang berbeda-beda sehingga ditemukan
bermaca
m-macam warna kulit seperti
warna putih,
sawo matang, kuning langsat, dan hitam.
Di permukaan kulit ari terdapat pori-pori yang
merupakan muara kelenjar minyak dan ditumbuhi
oleh rambut, kecuali kulit ari yang ada di telapak tangan
dan kaki tidak ditumbuhi rambut. Kulit ari pada
telapak tangan dan kaki terdiri atas empat lapis, yaitu:
stratum korneum,
stratum granulosum,
stratum lusidum, dan
stratum germinalis.
Memahami Kulit sebagai
Organ Ekskresi
1 . Pergilah keluar kelas.
2. Kemudian lari-lari di
tempat selama 30 menit
di tempat yang teduh.
Gunakan stopwatch
untuk mengukur waktu-
mu. Amati apa yang
terjadi.
3. Kemudian lari-larilah
kembali di bawah terik
matahari selama 30 menit.
Amati yang terjadi.
Diskusi
1 . Apakah tubuhmu ber-
keringat ketika berlari
di tempat teduh?
2 . Apakah tubuhmu ber-
keringat ketika berlari
di bawah terik matahari?
3. Buat kesimpulan dari
kegiatanmu.
Bab 1 Sistem Ekskresi pada Manusia
9
2) Kulit jangat
Kulit jangat atau dermis merupakan lapisan kedua dari
kulit. Batas dengan epidermis dilapisi oleh membran
basalis. Dermis lebih tebal dari pada epidermis. Dermis
mempunyai serabut elastik yang memungkinkan kulit
merenggang pada saat orang bertambah gemuk, dan
kulit bergelambir pada saat orang menjadi kurus.
Pada lapisan dalam dermis akan kamu temui:
Pembuluh kapiler
, berfungsi untuk
menyam
paikan
nutrisi pada akar rambut dan sel kulit.
Kelenjar keringat
(glandula sudorifera), tersebar
diseluruh kulit dan berfungsi untuk menghasilkan
keringat.
Kelenjar minyak
(glandula sebaceae), berfungsi
untuk menghasilkan minyak supaya kulit dan
rambut tidak kering dan mengkerut.
Kantong rambut
, memiliki akar dan batang
rambut serta kelenjar minyak rambut. Pada saat
dingin dan rasa takut, rambut yang ada di tubuh
kita terasa berdiri. Hal ini disebabkan karena didekat
akar rambut terdapat otot polos yang berfungsi
menegakkan rambut.
Kumpulan saraf rasa nyeri, saraf rasa panas, saraf
rasa dingin, dan saraf sentuhan.
3) Jaringan ikat bawah kulit
Jaringan ikat bawah kulit berada di bawah dermis.
Jaringan ini tidak memiliki pembatas yang jelas dengan
dermis, sebagai patokannya adalah mulainya terdapat
sel lemak. Pada lapisan kulit ini banyak terdapat lemak.
Apa fungsi dari lapisan lemak tersebut? Lapisan lemak
berfungsi untuk melindungi tubuh terhadap benturan,
menahan panas tubuh, dan sebagai sumber energi
cadangan.
b. Fungsi kulit
Kamu telah mengenal bagian-bagian dari kulit. Tahukah
kamu apa fungsi dari kulit? Selain sebagai tempat
pengeluaran, kulit juga berfungsi sebagai pengatur suhu tubuh,
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
10
tempat pembentukan vitamin D dari provitamin D,
tempat menyimpan kelebihan lemak, sebagai pelindung,
dan indera peraba.
1) Alat pengeluaran
Kulit sebagai alat pengeluaran zat sisa metabolisme
berupa keringat yang mengandung air dan garam serta
sisa bahan lainnya.
2) Pengatur suhu tubuh
Pada waktu tubuh dalam keadaan panas, pembuluh
darah akan melebar dan mengeluarkan panas ke ud
ara,
dan air banyak dikeluarkan dalam bentuk keringat.
Demikian suhu tubuh akan turun. Cara pelepasan
panas dari kulit bisa juga terjadi dengan pengaliran
panas dari benda yang disentuh, misalnya menyentuh
pakaian.
Jika tubuh dalam keadaan dingin, pembuluh darah
akan mengerut, dan kelenjar keringat tidak mengelu
arkan
keringat. Hal ini terjadi karena untuk mengurangi
pengeluaran panas dari tubuh. Untuk mengimbangi
keadaan ini, alat ekskresi yang berperan dalam
keadaan dingin adalah ginjal, sehingga kita sering
merasa ingin buang air kecil pada waktu dingin.
3) Tempat pembentukan vitamin D
Di dalam kulit terdapat provitamin D yang dapat
diubah menjadi vitamin D dengan bantuan sinar
ultraviolet matahari pada waktu pagi hari. Vitamin D
sangat penting untuk pembentukan tulang.
4) Tempat penyimpanan
Kulit dan jaringan bagian bawah bekerja sebagai
tempat penyimpanan air. Jaringan adipose di bawah
kulit sebagai tempat penyimpanan lemak. Cadangan
lemak dapat dibakar sehingga menghasilkan panas
dan energi
untuk mengatasi udara dingin. Untuk itulah,
biasanya
orang yang memiliki banyak lemak atau
orang gemuk lebih tahan dengan udara dingin.
5) Pelindung
Kulit melindungi tubuh dari gangguan fisik berupa
tekanan, dan gangguan yang bersifat kimia. Selain itu,
Bab 1 Sistem Ekskresi pada Manusia
11
kulit juga melindungi tubuh dari gangguan yang
bersifat biologis, seperti serangan bakteri dan jamur.
Kulit juga menjaga tubuh supaya tidak kehilangan
banyak air dan melindungi tubuh dari sinar ultraviolet.
6) Indera peraba
Pada lapisan dermis terdapat kumpulan saraf yang bisa
menangkap rangsangan berupa suhu, nyeri, dan tekanan.
Rangsangan tersebut akan disampaikan ke otak sebagai
pusat informasi sehingga kita dapat mengetahui apa
yang kita sentuh.
3. Hati
Hati merupakan
kelenjar terbesar pada
manusia, warnanya
merah tua, dan
beratnya sekitar
2 kg pada orang
dewasa. Hati dapat
dikatakan sebagai
alat
sekresi dan ekskresi.
Mengapa
hati dapat dikatakan
sebagai alat sekresi? Hati meng-
hasilkan empedu. Oleh karena itu, hati sebagai alat
sekresi. Hati dikatakan sebagai alat ekskresi karena empedu
yang dikeluarkan mengandung zat sisa yang berasal dari sel
darah merah yang rusak dan dihancurkan di dalam limpa.
Di dalam hati, sel-sel darah merah akan dipecah menjadi
hemin dan globin. Hemin akan diubah menjadi zat warna
empedu, yaitu bilirubin dan biliverdin. Zat warna empedu
keluar bersama feses dan urine, dan akan memberi warna
pada feses dan urine manjadi berwarna kuning.
Selain berfungsi sebagai alat pengeluaran, hati juga
mempunyai fungsi lain yang berguna bagi tubuh antara lain:
menyimpan gula dalam bentuk glikogen,
menawarkan racun,
membuat vitamin A yang berasal dari provitamin A,
mengatur kadar gula dalam darah,
Gambar 1.6
Hati ada di sebelah
kanan perut.
(Sumber: Human Body,John
Farndon)
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
12
membuat fibrinogen serta protombin,
menghasilkan zat warna empedu,
tempat pembentukan urea.
4. Paru-paru
Paru-paru adalah organ yang bertindak sebagai alat
pernapasan. Selain itu paru-paru juga bertindak sebagai alat
ekskresi dengan mengeluarkan karbondioksida dan uap air.
Kedua zat ini harus dikeluarkan supaya tidak mengganggu
fungsi tubuh. Paru-paru terletak di dalam rongga dada dan
bagian bawahnya menempel pada diafragma.
K
egiatan
1
Membuktikan Paru-paru sebagai Alat Ekskresi
Alat dan bahan
;
tabung reaksi
;
sedotan
;
air kapur
;
kaca
Cara kerja
1 . Masukkan air kapur ke dalam tabung reaksi setinggi 2 cm,
kemudian tiuplah dengan sedotan.
2. Bandingkan antara air kapur yang sudah ditiup dengan
air kapur sebelum ditiup.
3. Hembuskan napasmu ke permukaan kaca, kemudian
amati apa yang
terjadi.
Analisis dan diskusi
1. Apa yang terjadi dengan air kapur yang ditiup dengan
sedotan? Hal tersebut membuktikan apa? Jelaskan.
2. Perubahan apa yang terjadi pada permukaan kaca
setelah
kamu menghembuskan napas? Hal tersebut
membuktikan apa? Jelaskan.
3. Buat kesimpulan dari kegiatanmu.
Bab 1 Sistem Ekskresi pada Manusia
13
B. Gangguan pada Sistem Ekskresi
1. Gangguan pada ginjal
Fungsi ginjal dapat terganggu karena infeksi bakteri,
radang, batu ginjal, dan sebagainya. Jika salah satu ginjal tidak
berfungsi atau mengalami gangguan, maka ginjal yang
satunya lagi akan mengambil alih tugas ginjal yang pertama.
Namun ginjal bisa rusak kedua-duanya dan ini akan berakibat
sangat fatal karena urea akan tertimbun dalam tubuh dan
menyebabkan kematian. Berikut ini adalah kelainan dan
penyakit pada ginjal.
a. Batu ginjal
Pernahkah kamu mendengar orang sakit batu ginjal?
Tahukah kamu penyebab orang sakit batu ginjal? Batu
ginjal terjadi karena adanya endapan garam kalsium dalam
ginjal sehingga menghambat keluarnya urine dan
menimbulkan nyeri. Bagaimana cara mengatasi penyakit
ini? Penyakit ini dapat diatasi dengan pembedahan dan
sinar laser. Tujuan dari pembedahan untuk membuang
endapan garam kalium. Tujuan menggunakan sinar laser
untuk memecahkan endapan garam kalsium.
Tulis jawaban pada buku kerjamu.
1. Sebutkan bagian-bagian ginjal dan jelaskan.
2. Mengapa di waktu dingin kamu sering mengeluarkan
urine atau buang air kecil?
3. Coba kamu perhatikan anggota tubuhmu. Mengapa kulit
ari pada telapak tangan dan kakimu tidak ditumbuhi
rambut?
4. Bagaimana cara kulit menjaga suhu tubuhmu?
5. Sebutkan fungsi hati manusia.
1
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
14
b. Radang ginjal (nefritis)
Radang ginjal disebut nefritis. Radang ginjal terjadi karena
adanya kerusakan nefron, khususnya glomerulus yang
disebabkan oleh infeksi bakteri. Rusaknya nefron meng-
akibatkan urine masuk kembali ke dalam darah dan
penyerapan air menjadi terganggu sehingga timbul
pembengkakan di daerah kaki. Penderita nefritis bisa
disembuhkan dengan cangkokan ginjal atau cuci darah
secara rutin. Cuci darah biasanya dilakukan sampai penderita
mendapatkan donor ginjal yang memiliki kesesuaian
jaringan dengan organ penderita.
Gambar 1.7
Cuci darah merupakan
salah satu cara untuk
menyembuhkan radang
ginjal.
(Sumber: www. sinarharapan.
co.id)
c. Gagal ginjal
Gagal ginjal terjadi jika salah satu ginjal tidak berfungsi.
Kegagalan salah satu ginjal ini akan diambil alih tugasnya
oleh ginjal lain. Namun, keadaan ini akan tetap
menimbulkan
resiko sangat tinggi. Mengapa demik
ian?
Karena menyebabkan penimbunan urea dalam tubuh dan
kematian. Penyakit ini dapat diatasi dengan cangkok ginjal
atau menggunakan ginjal tiruan sampai ginjal yang asli
dapat kembali berfungsi.
2. Gangguan pada kulit
Kelainan dan penyakit yang berhubungan dengan
kulit sering kita temukan dalam kehidupan sehari-hari.
Bab 1 Sistem Ekskresi pada Manusia
15
Ada
penyakit yang tidak berbahaya dan berbahaya. Gangguan
kulit yang biasa terjadi adalah sebagai berikut.
a. Biduran
Pernahkah kamu menderita biduran? Apa yang menyebab-
kan biduran? Bagaimana ciri-ciri orang menderita biduran?
Biduran disebabkan oleh udara dingin, alergi makanan,
dan alergi bahan kimia. Biduran ditandai dengan timbulnya
bentol-bentol yang tidak beraturan dan terasa gatal.
Biduran dapat berlangsung beberapa jam dan dapat juga
berlangsung berhari-hari. Jika penyakit ini disebabkan
oleh alergi,
maka cara pencegahannya adalah dengan
menghindari bahan makanan dan produk kimia yang
menyebabkan alergi. Pengobatan dapat dilakukan dengan
menggunakan resep obat yang diberikan oleh dokter.
b. Ringworm
Pernahkah kamu mende
ngar tentang ringworm? Apa
yang kamu ketahui tentang ringworm?
Ringworm
adalah
sejenis jamur yang menginfeksi kulit. Infeksi ini ditandai
dengan timbulnya bercak lingkaran di kulit. Pencegahan
penyakit ini dilakukan dengan menjaga agar kulit tetap
kering dan tidak lembab. Pengobatannya dilakukan dengan
mengkonsumsi obat anti jamur.
Mengenal Penyakit Kulit
Kamu telah mengenal
beberapa penyakit kulit.
Buat karya ilmiah tentang
macam-macam penyakit
kulit dan cara pencegah-
annya. Lengkapi karya
ilmiahmu tersebut dengan
gambar yang konkrit.
Kamu dapat menggunakan
buku dan internet untuk
menambah wawasanmu
tentang penyakit kulit.
Diskusikan hasil karyamu
di depan kelas. Jika kamu
mengalami kesulitan ber-
tanyalah pada gurumu.
Gambar 1.8
Ringworm
(Sumber: www. sinarharapan.
co.id)
c. Psoriasis
Psoriasis belum dapat disembuhkan secara total, tetapi
pengobatan teratur dapat menekan gejala menjadi tidak
nampak. Gejala yang ditimbulkannya adalah kulit kemerahan
yang dapat terjadi di kulit kepala, sikut, punggung, dan lutut.
Apa pe
nyebab psoriasis? Penyebab pasti dari penyakit ini
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
16
belum bisa ditentukan, tetapi hasil dari banyak penelitian
penyakit ini disebabkan adanya gangguan pada sistem
kekebalan tubuh. Ada dua tipe sel darah putih yang ber
peran
dalam sistem kekebalan tubuh kita, yaitu sel limfosit T
dan limfosit B. Pada psoriaris terjadi aktivasi limfosit T
yang tidak normal di kulit. Ini menyebabkan kulit menjadi
meradang secara berlebihan.
d. Kanker kulit
Penyakit kanker
kulit dis
ebabkan oleh penerimaan sinar
matahari yang berlebihan. Penyakit ini lebih sering menyerang
orang yang berkulit putih atau terang, karena warna kulit
tersebut lebih sensitif terhadap sinar matahari. Pencegahan
dapat dilakukan dengan tabir surya atau menghindari
kontak dengan sinar matahari yang terlalu banyak.
3. Gangguan pada hati
Penyakit hati bisa disebabkan oleh infeksi virus, tidak
bekerjanya hati dan empedu. Tahukah kamu macam-macam
kelainan dan penyakit yang berhubungan dengan hati? Kelainan
dan penyakit yang berhubungan dengan hati misalnya peny
akit
hepatitis dan kuning.
a. Hepatitis
Pernahkah kamu melihat orang penderita hepatitis? Apa
penyebab dari hepatitis? Hepatitis adalah radang hati yang
disebabkan oleh virus. Virus hepatitis ada beberapa macam,
misalnya virus hepatitis A dan hepatitis B. Hepatitis yang
disebabkan oleh virus hepatitis B lebih berbahaya daripada
hepatitis yang disebabkan oleh virus hepatitis A.
Tahukah
kamu cara pencegahannya? Kamu dapat mencegahnya
dengan melakukan
vaksinasi.
Gambar 1.9
Virus hepatitis B,
diambil di
Bloodstream
Health Education
video,
1996.
(Sumber: www.cs.nyu.edu)
Bab 1 Sistem Ekskresi pada Manusia
17
b. Penyakit kuning
Penyakit kuning disebabkan oleh tersumbatnya saluran
empedu yang mengakibatkan cairan empedu tidak dapat
dialirkan ke dalam usus dua belas jari, sehingga masuk
ke dalam darah dan warna darah menjadi kuning. Kulit
penderita tampak pucat kekuningan, bagian putih bola
mata berwarna kekuningan, dan kuku jaripun berwarna
kuning. Hal ini terjadi karena di seluruh tubuh terdapat
pembuluh darah yang mengangkut darah berwarna
kekuningan karena bercampur dengan cairan empedu.
4. Gangguan pada paru-paru
Pernahkah kamu melihat orang sakit paru-paru?
Bagaimana kondisi orang tersebut? Apa yang menyebabkan
orang terkena sakit paru-paru? Penyebab utama yang membuat
paru-paru tidak berfungsi secara optimal adalah infeksi virus
dan bakteri serta polusi udara. Polusi udara disebabkan oleh
asap pabrik, kendaraan, pembakaran, dan asap rokok. Penyakit
pada p
aru-paru
misalnya asma, TBC, pneumonia, dan kanker
paru-paru.
a. Asma
Asma dikenal dengan bengek yang disebabkan oleh
bronkospasme. Asma merupakan penyempitan saluran
pernapasan utama pada paru-paru. Gejala penyakit ini
ditandai dengan susah untuk bernapas atau sesak napas.
Penyakit ini tidak menular dan bersifat menurun. Kondisi
lingkungan yang udaranya tidak sehat atau telah tercemar
akan memicu serangan asma.
Gambar 1.10
Penderita asma
menghirup oksigen.
(Sumber: www.smh.com.au)
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
18
b. Tuberculosis (TBC)
TBC adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri
Mycobacterium tuberculosis
. Bakteri ini menyerang paru-
paru sehingga pada bagian dalam alveolus terdapat
bintil-bintil. TBC dapat menyebabkan kematian. Sebagian
besar orang yang terinfeksi oleh bakteri tuberculosis
menderita TBC tanpa mengalami gejala, hal ini disebut latent
tuberculosis. Apabila penderita
latent tuberculosis
tidak
menerima pengobatan maka akan berkembang manjadi
active tuberculosis
. Active tuberculosis adalah kondisi di mana
sistem kekebalan tubuh tidak mampu untuk melawan
bakteri tuberculosis yang terdapat dalam tubuh, sehingga
menimbulkan infeksi terutama pada bagian paru-paru.
TBC dapat di atasi dengan terapi. Terapi TBC yang dapat
dilakukan adalah sebagai berikut.
1) Pengguna vaksin BCG (
Bacille Calmette-Guerin
)
Vaksin BCG diberikan mulai dari bayi. Perlindungan
yang diberikan oleh vaksin BCG dapat bertahan untuk
10 - 15 tahun, sehingga pada usia 12 - 15 tahun dapat
dilakukan vaksinasi ulang.
2) Pengobatan pada pasien
latent tuberculosis
.
3) Pengobatan pada active
tuberculosis dengan meng-
gunakan antibiotik selama kurang lebih 6 bulan tidak
boleh putus.
c. Pneumonia
Penyakit ini disebabkan oleh
bakteri, virus atau jamur
yang menginfeksi paru-paru
khususnya di alveolus. Pe-
nyakit ini menyebabkan
oksigen susah masuk karena
alveolus dipenuhi oleh cairan.
Gambar 1.11
Pneumonia
(Sumber: www.ecureme.com)
Bab 1 Sistem Ekskresi pada Manusia
19
Tulis jawaban pada buku kerjamu.
1. Sebutkan penyakit yang terjadi di ginjal.
2. Bagaimana cara mengatasi orang gagal ginjal?
3. Apa perbedaan dari biduran dan kanker kulit?
4. Apa yang menyebabkan terjadinya hepatitis B? Bagaimana
cara pencegahannya?
5. Apa yang menyebabkan kanker paru-paru?
2
TBC adalah penyakit menular dan dapat menyebabkan
kematian. Coba kamu cari informasi tentang TBC. Kamu
dapat menggunakan buku teks atau download di internet.
Kemudian buat resume mengenai penyakit tersebut. Apa
yang akan kamu lakukan jika salah satu keluargamu
terkena TBC?
1. Untuk mengeluarkan zat sisa, tubuh manusia dilengkapi dengan alat ekskresi
berupa ginjal, kulit, hati dan paru-paru.
2. Ginjal terbagi menjadi tiga bagian, yaitu bagian luar berupa kulit ginjal (korteks)
bagian kedua berupa sumsum ginjal (medulla), dan bagian ketiga berupa rongga
ginjal (pelvis).
3. Penyaringan darah yang dilakukan oleh ginjal terjadi melalui tiga proses, yaitu
penyaringan, penyerapan kembali zat-zat yang dibutuhkan tubuh, dan
penambahan zat-zat pada urine.
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
20
4. Zat-zat yang terdapat dalam urine sesungguhnya atau urine sekunder dalam
keadaan normal adalah sebagai berikut.
a. Air 95%
b . Urea, amonia, dan asam ureat yang merupakan hasil metabolisme protein.
c. Garam-garam mineral, terutama garam dapur (NaCl).
d. Zat warna empedu yang menyebabkan urine berwarna kuning.
e. Zat-zat yang berlebihan dalam darah,
seperti hormone
dan vitamin.
5. Kulit manusia terbagi menjadi tiga bagian, yaitu kulit ari (epidermis), kulit
jangat (dermis), dan jaringan ikat bawah kulit.
6. Selain sebagai tempat pengeluaran, kulit juga berfungsi
sebagai pengatur suhu
tubuh, tempat pembentukan
vitamin D dari provitamin D, tempat
menyimpan kelebihan lemak, sebagai pelindung, dan indra peraba.
7. Hati dapat dikatakan sebagai alat sekresi karena hati menghasilkan empedu,
dan sebagai alat ekskresi karena empedu yang dikeluarkan mengandung zat
sisa yang berasal dari sel darah merah yang rusak dan dihancurkan di dalam
limpa.
8. Paru-paru adalah organ yang bertindak sebagai alat
pernapasan, tapi selain itu
paru-paru juga bertindak seba
gai alat ekskresi dengan mengeluarkan
karbondioksida dan uap air.
Bab 1 Sistem Ekskresi pada Manusia
21
A. Pengecekan Konsep
1. Ginjal menyaring zat sisa yang berupa
ureum dari dalam ....
a. getah bening
b. hormon
c. darah
d. usus
2. Organ tubuh yang bertanggung jawab
untuk mengatasi zat racun yang masuk
ke dalam tubuh adalah ....
a. ginjal
c.
kulit
b . hati
d. paru-paru
3. Cara kulit mengatur suhu tubuh
adalah ....
a. mengeluarkan minyak
b . mengeluarkan air
c. mengeluarkan panas
d. mendirikan bulu-bulu
4 . Bagian ginjal yang berfungsi menyaring
darah terdapat pada ....
a. glomerulus
b . lengkung henle
c. kapsula Bowman
d. tubulus kontraktil
5. Paru-paru sebagai organ ekskresi
mengeluarkan ....
a. O dan H
2
O
b. H
2
O dan CO
c. O dan CO
d. H
2
O dan O
valuasi
E
Pilih salah satu jawaban yang tepat. Tulis jawaban pada buku kerjamu.
6. Fungsi sistem ekskresi pada manusia
adalah ....
a. mengeluarkan sisa-sisa metabolisme
yang sudah tidak diguna
kan lagi
b . mengeluarkan sisa-sisa metabolisme
yang masih dibut
uhkan oleh tubuh
c. mengeluarkan zat sisa yang masih
dapat dipergunakan lagi
d. mengeluarkan feses dari hasil
pencernaan.
7. Bagian kulit yang berperan untuk
menyimpan lemak adalah ....
a. lapisan kulit ari
b . lapisan kulit malpighi
c. lapisan kulit jangat
d. lapisan kulit bawah
8. Berikut ini merupakan penyakit yang
terjadi pada kulit,
kecuali
....
a. ringworm
b . psoriasis
c. biduran
d. nefritis
9. Kelebihan hormon, vitamin, dan obat-
obatan akan dikeluarkan melalui ....
a. ginjal
b. kulit
c. hati
d. paru-paru
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
22
Adakah materi yang belum kamu pahami?
Pernahkah kamu sakit paru-paru? Jika jawabannya ya,
maka bagaimana caramu untuk mengatasinya.
Apakah kamu menggunakan internet untuk menambah
wawasanmu tentang materi ini?
Buat resume tentang materi ini berdasarkan pema-
hamanmu dan kumpulkan hasilnya pada gurumu.
B. Pemahaman Konsep
10. Fungsi hati berikut berkaitan dengan
pengeluaran,
kecuali
....
a. mengubah provitamin A menjadi
vitamin A
b. menimbun gula dalam bentuk
glikogen
c. membongkar jenis protein
tertentu
d. merombak sel darah merah yang
rusak menjadi empedu
1. Jelaskan proses pembuatan urine.
2. Gambar dan jelaskan sistem ekskresi
pada
kulit.
3. Hati dapat berfungsi sebagai alat
sekresi dan ekskresi. Apa perbedaan
sekresi dan ekskresi pada hati?
4 . Tuliskan penyakit yang terjadi di hati
dan bagaimana cara pencegahannya.
5 . Kita sering mendengar orang terkena
sakit ginjal, seperti batu ginjal, gagal
ginjal, dan radang ginjal. Bagaimana cara
mengatasi dan mencegah penyakit-
penyakit tersebut?
Tulis jawaban pertanyaan di bawah ini di buku kerjamu.
Bab 2 Sistem Reproduksi Manusia
23
SISTEM
REPRODUKSI
MANUSIA
Bab
2
Masih ingatkah kamu ciri-ciri makhluk hidup? Coba kamu
ingat kembali ciri-ciri makhluk hidup. Salah satu ciri-ciri
makhluk hidup adalah berkembang biak. Apakah yang
dimaksud dengan berkembang biak? Apa yang kamu ketahui
tentang perkembangbiakan makhluk hidup? Perkem-
bangbiakan disebut juga reproduksi. Kamu akan belajar
tentang reproduksi pada bab ini. Setelah belajar bab ini
kamu diharapkan mampu
menggambarkan tentang sistem
reproduksi manusia dan gangguannya
.
(Sumber: irdakaiser.files.wordpress.com)
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
24
Peta Konsep
Kata-Kata Kunci
z
Reproduksi
z
Spermatogenesis
z
Oogenesis
z
Fertilisasi
Soal Prasyarat
☺
Sebutkan ciri-ciri makhluk hidup.
☺
Apakah berkembang biak sama dengan bereproduksi?
☺
Apa yang dimaksud dengan reproduksi?
mempunyai
Sistem Reproduksi
Manusia
dibedakan
Alat Reproduksi
Alat reproduksi
laki-laki
Vesikula
seminalis
Epididimis
Vas deferens
Skrotum
Kelenjar
prostat
Uretra
Penis
Vulva
Vagina
Serviks
Rahim
Tuba fallopi
Spermatogenesis
Testis
Sperma
Alat reproduksi
wanita
Oogenesis
Ovarium
Ovum
terdiri
atas
terdiri
atas
melakukan
terjadi di
menghasilkan
melakukan
terjadi di
menghasilkan
Zigot
membentuk
Embrio
berkembang
Bab 2 Sistem Reproduksi Manusia
25
Pernahkah kamu mendengar tentang reproduksi?
Reproduksi adalah cara makhluk hidup untuk menghasilkan
individu baru yang memiliki sifat yang sama dengan induknya.
Reproduksi mempunyai alat reproduksi. Pernahkah kamu
mendengar tentang alat reproduksi? Apakah alat reproduksi
laki-laki dan wanita berbeda? Kamu akan dapat menjawabnya
setelah memahami penjelasan berikut. Pertama kamu akan
belajar tentang alat reproduksi pada laki-laki, sedangkan alat
reproduksi wanita akan kamu pelajari pada subbab
selanjutnya.
1. Alat reproduksi laki-laki
Alat reproduksi laki-laki terdiri atas testis, skrotum, vas
deferens, kantong sperma, epididimis, kelenjar prostat, uretra,
dan penis. Coba kamu perhatikan
Gambar 2.1
.
A. Reproduksi Manusia
Gambar 2.1
Alat reproduksi laki-laki.
(Sumber: www.
sciencenewsforkids.org)
Tulang
kemaluan
Rektum
Vesikel seminalis
Kelenjar prostat
Kelenjar cowpery
Anus
Vas deferens
Epididimis
Testis
Skrotum
Penis
Korpus
kavernosa
Kepala
zakar
a. Testis
Apakah yang dimaksud dengan testis?
Dimanakah letak
testis pada alat r
eproduksi laki-laki? Testis disebut juga
dengan buah zakar. Testis merupakan organ kecil dengan
diameter sekitar 5 cm pada orang dewasa. Testis mem-
butuhkan suhu lebih
rendah dari suhu badan (36,7
o
C)
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
26
agar dapat berfungsi secara optimal.
Oleh karena itu, testis terletak di
luar tubuh di dalam suatu kantong
yang disebut skrotum. Ukuran dan
posisi testis sebelah kanan dan kiri
berbeda. Testis berfungsi meng-
hasilkan sperma. Bentuk sperma
sangat kecil dan hanya dapat
dilihat dengan menggunakan
mikroskop. Sperma berbentuk
seperti kecebong,
dapat bergerak
sendiri dengan ekornya. Testis juga
memiliki tanggung jawab lain,
yaitu membuat hormon testosteron.
Hormon ini merupakan hormon yang sangat bertanggung
jawab atas perubahan anak laki-laki menjadi dewasa.
Membuat suara laki-laki menjadi besar dan berat, dan
berbagai perubahan lain yang memperlihatkan bahwa
seorang anak telah beranjak dewasa.
b. Skrotum
Tahukah kamu fungsi dari skrotum? Skrotum adalah
kantong kulit yang melindungi testis dan berfungsi sebagai
tempat bergantungnya testis. Skrotum berwarna gelap dan
berlipat-lipat. Skrotum mengandung otot polos yang
mengatur jarak testis ke dinding perut. Dalam menjalankan
fungsinya, skrotum dapat mengubah ukurannya. Jika
suhu udara dingin, maka skrotum akan mengerut dan
menyebabkan testis lebih dekat dengan tubuh dan dengan
demikian lebih hangat. Sebaliknya pada cuaca panas, maka
skrotum akan membesar dan kendur. Akibatnya luas
permukaan skrotum meningkat dan panas dapat dikeluarkan.
c. Vas deferens
Vas deferens adalah sebuah tabung yang dibentuk dari otot.
Vas deferens membentang dari epididimis ke uretra. Vas
deferens berfungsi sebagai tempat penyimpanan sperma
sebelum dikeluarkan melalui penis. Saluran ini bermuara
dari epididimis. Saluran vas deferens menghubungkan
testis dengan kantong sperma. Kantong sperma ini berfungsi
untuk menampung sperma yang dihasilkan oleh testis.
Gambar 2.2
Lebar kepala sekitar
3
μ
m. Energi untuk gerak
diperoleh dari badan
sperma. Sperma
manusia dapat dilihat
dengan mikroskop
elektron.
(Sumber: Biology, R Michael dan
Neil I)
Kepala
Inti
Badan
Ekor
Bab 2 Sistem Reproduksi Manusia
27
d. Epididimis
Apakah yang dimaksud dengan epididimis? Apa yang
kamu ketahui tentang epididimis? Epididimis adalah
saluran-saluran yang lebih kecil dari vas deferens. Alat ini
mempunyai bentuk berkelok-kelok dan membentuk
bangu
nan seperti topi. Epididimis berfungsi sebagai tempat
pematangan sperma.
e. Vesikula seminalis
Alat ini berfungsi sebagai penampung spermatozoa dari
testis.
f. Kelenjar prostat
Kelenjar prostat sebagai penghasil cairan basa untuk
melindungi sperma dari gangguan luar.
g. Uretra
Uretra merupakan saluran sperma dan urine. Uretra
berfu
ngsi membawa sperma dan urine ke luar tubuh.
h. Penis
Penis dibagi menjadi dua bagian, yaitu batang dan kepala
penis. Pada bagian kepala terdapat kulit yang menutupi-
nya, disebut preputium. Kulit ini diambil secara operatif
saat melakukan sunat. Penis tidak
mengandung tulang dan
tidak terbentuk dari otot. Ukuran dan bentuk penis ber-
variasi, tetapi jika penis ereksi ukurannya hampir sama.
Kemampuan ereksi sangat berperan dalam fungsi reprod
uksi.
Pada bagian dalam penis terdapat saluran yang berfungsi
mengeluarkan urine. Saluran ini untuk mengalirkan sperma
keluar. Jadi, fungsi penis
sebagai alat san
ggama, saluran
pengeluaran sperma, dan urine.
Setelah belajar alat reproduksi laki-laki, kamu mengenal
apa itu sperma. Tahukah kamu bagaimana proses pembent
ukan
sperma? Proses pembentukan dan pemasakan sperma disebut
spermatogenis. Pada pembahasan sebelumnya dikatakan
bahwa sp
erma dihasilkan oleh testis. Spermatogenis terjadi di
tubulus seminiferus testis. Dalam tubulus tersebut terdapat sel
sperma, yang disebut spermatogonium. Spermatog
onium
kemudian membelah secara mitosis menghasilkan sperma-
togonium
yang haploid (
Gambar 2.3
). Spermatogonium ini
kemudian membesar membentuk spermatosit primer.
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
28
Spermatosit primer seterusnya akan membelah secara
meiosis I untuk menghasilkan dua spermatosit sekunder
yang haploid. Kemudian setiap spermatosit sekunder akan
membelah secara meiosis II untuk menghasilkan dua
spermatid yang hapolid. Sel-sel spermatid akan berdife
rensiasi
menjadi sper
matozoa atau sperma.
Gambar 2.4
Alat reproduksi wanita
(Sumber: www.wisc.edu)
Gambar 2.3
Skema
spermatogenesis
(Sumber: www.kyukeiren.or)
(2
n
)
(2
n
)
(
n
)
(
n
)
(
n
)
Spermato-
gonium
Spermatosit
primer
Spermatosit
sekunder
Spermatit
Sperma
(
n
)
(
n
)
(
n
)
(
n
)
(
n
)
(
n
)
D
I
F
F
E
R
E
N
S
I
A
S
I
M
E
I
O
S
I
S
II
M
E
I
O
S
I
S
I
Oviduk
Ovarium
Tulang
kema-
luan
Uterus
Klitoris
Uretra
Labia minor
Labia mayor
Rektum
Vagina
Serviks
2. Alat reproduksi wanita
Saat dilahirkan seorang
anak wanita telah mempunyai
alat reproduksi yang lengkap,
tetapi belum berfungsi se-
penuhnya. Alat reproduksi ini
akan berfungsi sepenuhnya
saat seorang wanita telah
memasuki masa pub
ertas. Alat
reproduksi wanita terdiri
atas
vulva, vagina, serviks, rahim, tuba
fallopi, dan ovarium. Coba perhatikan
Gambar 2.4
beri
kut.
a. Vulva
Pernahkah kamu mendengar tentang vulva? Vulva
merupakan daerah yang menyelubungi vagina. Vulva terdiri
atas
mons pubis
, labia, klitoris, daerah ujung luar vagina, dan
saluran kemih. Apakah yang dimaksud dengan
mons pubis
,
labia, dan klitoris?
Mons pubis
adalah gundukan jaringan
lemak yang terdapat di bagian bawah perut. Daerah ini
dapat dikenali dengan mudah karena tertutup oleh rambut
pubis. Rambut ini akan tumbuh saat seorang gadis beranjak
dewasa.
Bab 2 Sistem Reproduksi Manusia
29
Labia adalah lipatan berbentuk seperti bibir yang terletak
di dasar
mons pubis.
Labia terdiri dari dua bibir, yaitu bibir
luar dan bibir dalam. Bibir luar disebut labium mayora,
merupakan bibir yang tebal dan besar. Sedangkan bibir
dalam disebut labium minora, merupakan bibir tipis yang
menjaga jalan masuk ke vagina.
Klitoris terletak pada pertemuan antara ke dua labia mi
nora
dan dasar mons pubis. Ukurannya sangat kecil sebesar
kacang polong, penuh dengan sel saraf sensorik dan
pembuluh darah. Alat ini sangat sensitif dan berperan besar
dalam fungsi seksual.
b. Vagina
Vagina adalah saluran yang elastis, panjangnya sekitar
8-10 cm, dan berakhir pada rahim. Vagina dilalui darah pada
saat menstruasi dan merupakan jalan lahir. Karena terbentuk
dari otot, vagina bisa melebar dan menyempit. Kemampuan
ini sangat hebat, terbukti pada saat melahirkan vagina bisa
melebar seukuran bayi yang melewatinya. Pada bagian
ujung yang terbuka, vagina ditutupi oleh sebuah selaput
tipis yang dikenal dengan istilah selaput dara. Bentuknya
bisa berbeda-beda setiap wanita. Selaput ini akan robek
pada saat bersanggama, kecelakaan, masturbasi/onani
yang terlalu dalam, olah raga dan sebagainya.
c. Serviks
Serviks disebut juga dengan mulut rahim. Serviks ada
pada bagian terdepan dari rahim dan menonjol ke dalam
vagina, sehingga berhubungan dengan bagian vagina.
Serviks memproduksi cairan berlendir. Pada sekitar
waktu ovulasi, mukus ini menjadi banyak, elastis, dan li
cin.
Hal ini membantu spermatozoa untuk mencapai uterus.
Saluran yang berdinding tebal ini akan menipis dan
membuka saat proses persalinan dimulai.
d. Rahim
Rahim disebut juga uterus. Alat ini memiliki peranan yang
besar dalam reproduksi wanita. Tahukah kamu peranan
rahim bagi wanita? Rahim berperan besar saat menstruasi
hingga melahirkan. Bentuk rahim seperti buah pear,
bero
ngga, dan berotot. Sebelum hamil beratnya 30-50 gram
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
30
dengan ukuran panjang 9 cm dan lebar 6 cm kurang lebih
sebesar telur ayam kampung. Tetapi saat hamil mampu
membesar dan beratnya mencapai 1000 gram. Rahim
berfungsi sebagai tempat untuk perkembangan embrio
menjadi janin. Dinding rahim memiliki banyak pembuluh
darah sehingga dindingnya menebal ketika terjadi
pertumbuhan janin.
Rahim terdiri atas 3 lapisan, yaitu:
☯
Lapisan parametrium, merupakan lapisan paling luar
dan yang berhubungan dengan rongga perut.
☯
Lapisan miometrium merupakan lapisan yang ber-
fungsi mendorong bayi keluar pada proses persalinan
(kontraksi).
☯
Lapisan endometrium merupakan lapisan dalam rahim
tempat menempelnya sel telur yang sudah dibuahi.
Lapisan ini terdiri atas lapisan kelenjar yang berisi
pembuluh darah.
e. Ovarium
Kamu pasti pernah mendengar tentang ovarium. Apa yang
kamu ketahui tentang ovarium? Ovarium menghasilkan
ovum. Ovarium disebut juga dengan indung telur. Letak
ovarium di sebelah kiri dan kanan rongga perut bagian
bawah. Ovarium berhasil memproduksi sel telur jika wanita
telah dewasa dan mengalami siklus menstruasi. Setelah
sel telur masak, akan terjadi ovulasi yaitu pelepasan sel
telur dari ovarium. Ovulasi terjadi setiap 28 hari. Sel telur
disebut juga dengan ovum.
f. Tuba fallopi
Tuba fallopi disebut juga dengan saluran telur. Saluran telur
adalah sepasang saluran yang berada pada kanan dan kiri
rahim sepanjang
+10 cm. Saluran ini menghubungkan
rahim dengan ovarium melalui fimbria. Ujung yang satu
dari tuba fallopii akan bermuara di rahim sedangkan ujung
yang lain merupakan ujung bebas dan terhubung ke dalam
rongga abdomen.Ujung yang bebas berbentuk seperti
umbai dan bergerak bebas. Ujung ini disebut fimbria dan
berguna untuk menangkap sel telur saat dilepaskan oleh
ovarium. Dari fimbria, telur digerakkan oleh rambut-
rambut halus yang terdapat di dalam saluran telur menuju
ke dalam rahim.
Bab 2 Sistem Reproduksi Manusia
31
Gambar 2.5
Skema Oogenisis
(Sumber: Biologi SPM, Wai Chee
Mah dan Kim)
Ovom (
n
)
Badan kutub
(
n
)
Oosit
sekunder
(
n
)
Badan kutub (
n
)
Badan kutub (
n
)
Badan kutub (
n
)
Oosit primer (
n
)
Oogonium (
n
)
M
E
I
O
S
I
S
II
M
E
I
O
S
I
S
I
Kamu telah mengenal alat-alat reproduksi wanita,
tahukah
kamu bagaimana terbentuknya ovum? Proses
pembentukan ovum disebut oogenesis dan terjadi di
ovarium. Pembentukan ovum diawali dengan pembel
ahan
mito
sis lapisan luar ovarium untuk membentuk oogonium
yang diploid. Tahukah kamu bahwa setiap oogonium dilapisi
oleh sel folikel? Keseluruhan struktur ini disebut folikel
primer. Ketika folikel tumbuh, oosit primer membelah secara
meiosis I menghasilkan satu
oosit sekunder dan badan
kutub. Oosit sekunder ke
mudian berkembang menjadi
ovum haploid yang siap untuk dibuahi oleh sperma.
B. Fertilisasi dan Perkembangan Embrio
Apakah kamu pernah mendengar tentang fertilisasi?
Apa yang dimaksud dengan fertilisasi?
Fertilisasi
adalah proses
pembuahan. Bagaimana proses fertilisasi terjadi dalam tubuh
manusia? Coba kamu pahami pembahasan berikut.
Ovum matang dilepas ovarium dan ditangkap rumbai-
rumbai pada corong tuba fallopi. Jika ada sperma masuk,
maka ovum dibuahi sperma. Ovum yang sudah dibuahi
membentuk zigot, kemudian zigot ber
gerak menuju rahim.
Jika ovum tidak dibuahi sper
ma, jaringan dalam dinding rahim
yang telah menebal dan banyak pembuluh darah akan rusak
dan luruh sehingga terjadi menstruasi.
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
32
Bersamaan dengan terjadinya pematangan ovum, sel-
sel dinding rahim tumbuh menebal dan banyak pembuluh
darah sehingga pada saat zigot datang dan menempel tidak
terjadi gangguan. Pematangan ovum dan penebalan dinding
rahim dipengaruhi hormon esterogen dan progesterone. Di
rahim embrio berkembang selama 9 bulan untuk menjadi bayi.
Coba kamu perhatikan perkembangan embrio di bawah ini.
1) Usia 4 minggu, sudah tampak pertumbuhan mata dan
telinga.
2) Usia 8 minggu, sudah terbentuk janin yang mirip dengan
bayi, mulai tampak tangan, jari tangan, hidung, dan kaki.
Gambar 2.6
Embrio umur 4 minggu.
(Sumber: Biology, Mader, S.S)
Embrio
Gambar 2.7
Embrio umur 8 minggu.
(Sumber: Biology, Mader, S.S)
3) Usia 10 minggu, panjang janin lebih kurang 6 cm dan
sudah terlihat seperti bayi. Ukuran kepalanya lebih besar
dari pada ukuran badan.
Bab 2 Sistem Reproduksi Manusia
33
4) Usia 16 minggu, panjang janin telah mencapai 40 cm dan
memilliki organ yang sudah lengkap.
C. Siklus Menstruasi
5) Usia 40 minggu, janin sudah siap untuk dilahirkan.
Selama dalam rahim, embrio mendapatkan nutrisi dari
induknya melalui plasenta. Tahukah kamu fungsi dari
plasenta? Plasenta mempunyai fungsi sebagai berikut.
Menyalurkan zat makanan dari induk ke embrio.
Mengalirkan zat-zat sampah dari embrio ke dalam darah
induknya.
Melindungi janin dari berbagai zat racun atau kuman
penyakit.
Gambar 2.8
Embrio umur 16
minggu.
(Sumber: Biology, Mader, S.S)
Pada pelajaran sebelumnya telah dikatakan bahwa
ovum yang tidak dibuahi akan meluruh dan keluar dari ra
him.
Peristiwa ini disebut menstruasi. Menstruasi disebut juga haid
merupakan pendarahan yang terjadi akibat luruhnya dinding
sebelah dalam rahim (endometrium) yang banyak menga
ndung
pembuluh darah. Lapisan endometrium dipersiapkan untuk
menerima pelekatan embrio. Jika tidak terjadi pelekatan
embrio, maka lapisan ini akan luruh, kemudian darah keluar
melalui
serviks dan vagina. Pendarahan ini terjadi secara
periodik, jarak
waktu antara menstruasi yang satu dengan
menstruasi berikutnya dikenal dengan satu siklus menstruasi.
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
34
Siklus menstruasi wanita berbeda-beda, namun rata-rata
berkisar 28 hari. Hari pertama menstruasi dinyatakan sebagai
hari pertama siklus menstruasi. Siklus ini terdiri atas 4 fase,
yaitu:
1. Fase menstruasi
Fase menstruasi ini terjadi jika ovum tidak dibuahi sperma,
sehingga korpus luteum menghentikan produksi hormon
esterogen dan progesteron. Turunnya kadar esterogen dan
progesteron menyebabkan lepasnya ovum dari endometrium
yang disertai robek dan luruhnya endometrium, se
hingga
terjadi pendarahan. Fase menstruasi ini berlangsung
kurang
lebih 5 hari. Darah yang keluar selama menstruasi berkisar
antara 50-150 mili liter.
2. Fase pra-ovulasi
Fase pra-ovulasi disebut juga dengan fase poliferasi.
Apa yang terjadi pada fase ini? Hormon pembebas gonadotropin
yang dikeluarkan hipotalamus akan memacu h
ipofise untuk
mengeluarkan FSH.
Apa yang kamu ketahui tentang FSH?
FSH singkatan dari
folikel stimulating hormon
. FSH memacu
pematangan folikel dan merangsang folikel untuk mengeluar-
kan hormon esterogen. Adanya esterogen menyebabkan
pembent
ukan kembali (poliferasi) dinding endometrium.
Peningkatan kadar esterogen juga menyebabkan serviks untuk
mengeluarkan lendir yang bersifat basa. Lendir ini berfungsi
untuk menetralkan suasana asam pada vagina sehingga
mendukung kehidupan sperma.
3. Fase ovulasi
Jika siklus menstruasi seorang perempuan 28 hari, maka
ovulasi terjadi pada hari ke 14. Peningkatan kadar esterogen
menghambat pengeluaran FSH, kemudian hipofise mengeluar-
kan LH. LH singkatan dari
luternizing hormon
. Peningkatan
kadar LH merangsang pelepasan oosit sekunder dari folikel,
peristiwa ini disebut ovulasi.
4. Fase pasca ovulasi
Fase ini berlangsung selama 14 hari sebelum menstruasi
berikutnya. Walaupun panjang siklus menstruasi berbeda-
beda, fase pasca-ovulasi ini selalu sama yaitu 14 hari
Bab 2 Sistem Reproduksi Manusia
35
sebelum menstruasi berikutnya. Folikel de Graaf (folikel
matang) yang telah melepaskan oosit sekunder akan
berkerut dan menjadi korpus luteum. Korpus luteum
mengeluarkan hormon progesteron dan masih mengeluar-
kan hormon esterogen namun tidak sebanyak ketika
berbentuk folikel. Progesteron mendukung kerja esterogen
untuk mempertebal dan menumbuhkan pembuluh-
pembuluh darah pada endometrium serta mempersiapkan
endometrium untuk menerima pelekatan embrio jika terjadi
pembuahan atau kehamilan. Jika tidak terjadi pembuahan,
korpus luteum akan berubah menjadi korpus albikan yang
hanya sedikit mengeluarkan hormon, sehingga kadar
progesteron dan esterogen menjadi rendah. Keadaan ini
menyebabkan terjadinya menstruasi demikian seterusnya.
Gambar 2.9
Siklus menstruasi
(Sumber: www. Biology. Mader, SS)
Memahami Reproduksi
Manusia
Cari informasi tentang
reproduksi manusia di
buku atau majalah. Kemu-
dian baca dan pahami
informasi yang ada. Buat
resume dari informasi
yang kamu peroleh. Apa-
kah informasi yang kamu
dapat sama dengan apa
yang sudah kamu pelajari?
Kurpus luteum
Folikel
Telur
Kelenjar
eksokrin
Lapisan
uterus
Kosentrasi
hormon
Ovulasi
Progesteron
Estrogen
FSH
Kosentrasi
hormon
LH
Hari
Haid
Haid
41
4
28
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
36
K
egiatan
1
Memahami Spermatogenesis dan Oogenesis
Alat dan bahan
;
kertas manila
;
spidol hitam
;
buku biologi
Cara kerja
1. Baca buku biologi tentang reproduksi manusia.
2. Gambar skema spermatogenesis dan oogenesis pada
kertas manila.
Analisis dan diskusi
1. Jelaskan skema yang kamu buat di depan kelas.
2. Apa perbedaan antara proses spermatogenesis dengan
oogenesis?
3. Buat kesimpulan dari kegiatanmu.
D. Mengenal Penyakit AIDS
Kamu pasti pernah mendengar tentang AIDS. Apa
kepanjangan dari AIDS? Tahukah kamu apa penyebab dari
AIDS? AIDS
(Acquired Immune-deficiency Disease Syndrome
)
adalah penyakit yang dapat menyebabkan kematian. AIDS
disebabkan oleh virus HIV (
Human Immunodeficiency Virus
)
yang mulai dikenal pada abad ke-20. Berdasarkan data tahun
2004, AIDS menjadi epidemik yang menyebabkan kematian
di dunia sampai 3,1 juta jiwa.
1. Gejala HIV
Kamu telah mengetahui bahwa AIDS disebabkan oleh
infeksi HIV. Virus ini akan merusak sistem kekebalan tubuh
dengan cara menyerang sel darah putih. Seseorang yang
mengidap AIDS tidak dapat melindungi dirinya dari segala
macam bibit penyakit. Akibatnya, penderita bisa terserang
berbagai penyakit.
Bab 2 Sistem Reproduksi Manusia
37
Pada awalnya, orang yang terinfeksi HIV tampak seperti
orang yang sehat dan tidak memperlihatkan gejala-gejala
tertentu. Fase ini dapat terjadi selama 5 - 7 tahun, tergantung
dari kekebalan tubuh si penderita.
Pada tahap selanjutnya, akan muncul gejala awal seperti
hilangnya selera makan, tubuh terasa lemas, dan badan ber-
keringat secara berlebihan pada malam hari. Kemudian akan
timbul bercak-bercak dikulit, terjadi pembengkakan kelenjar
getah bening, mengalami diare terus menerus, serta flu yang tidak
sembuh-sembuh. Fase ini berlangsung 6 bulan sampai 2 tahun.
Tahap terakhir atau fase AIDS akan terdiagnosa setelah
kekebalan tubuh sudah sangat berkurang. Pada tahap ini
biasanya penderita mudah terserang penyakit TBC, pneumo-
nia, herpes, gangguan saraf, dan sebagainya. Kejadian ini
berlangsung selama 3-6 bulan. Untuk mengetahui apakah
seseorang dinyatakan positif menderita AIDS, harus dilakukan
pemeriksaan laboratorium terhadap banyaknya jumlah sel T
pada darahnya.
2. Penularan HIV
Tahukah kamu cara penularan HIV? Sebagian besar
orang tertular HIV karena hubungan seksual.
Virus HIV
dapat menyerang orang pemakai narkoba
dan tato yang
menggunakan jarum su
ntik dan semprotan yang telah
terkontaminasi oleh virus HIV. P
enularan HIV juga bisa melalui
transfusi darah. Ibu hamil yang mengidap AIDS dapat
menularkan virus HIV pada janinnya.
Gambar 2.10
Penderita AIDS.
(Sumber: www.
familycarefoundation.com)
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
38
Gambar 2.11
HIV dapat menular
melalui transfusi darah.
(Sumber: images.elokdyah.
multiply.com)
Penularan HIV sangat cepat sekali, seperti
di Indonesia.
Hal ini disebabkan oleh pengguna narkoba semakin banyak,
seks bebas, dan perpindahyan penduduk yang tinggi. Untuk
itulah, kita harus menanggapi dengan serius dan sebisa
mungkin mencegah penyebaran virus ini.
3. Pencegahan HIV
Obat penyakit AIDS belum ditemukan sampai saat ini.
Satu-satunya jalan supaya terhindar dari penyakit ini adalah
meningkatkan iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Selain itu, AIDS dapat juga dicegah dengan cara sebagai
berikut.
a. Menghindari hubungan seks bebas dengan orang yang
menderita penyakit ini.
b . Menghindari hubungan seks dengan orang yang pecandu
narkoba.
c. Mengadakan pemeriksaan laboratorium terhadap orang
yang akan mendonorkan darahnya.
d. Menjamin sterilitas alat suntik dan menggunakannya
untuk sekali pakai.
Selain AIDS ada beberapa penyakit yang penyebaran-
nya melalui hubungan seksual. Tahukah kamu penyakit apa
saja yang dapat menyebar melalui hubungan seksual?
Bab 2 Sistem Reproduksi Manusia
39
Tabel 2.1
. Penyakit kelamin dan gejalanya
Penyakit
Gonore
(kencing nanah)
Klamidia
(klamidiasis)
Sifilis
(raja singa)
Herpes (dhab)
Candidiasis
(keputihan)
Gejala
Pada perempuan
keluar nanah yang
berasal dari vagina
dan saluran urine
Pada laki-laki akan
keluarnya nanah
dari penis saluran
urine.
Seperti halnya go-
nore, tidak tampak
gejala 70% pe
rem-
puan, 10% pada
laki-laki.
Luka pada vagina
atau penis
Luka pada vagina
atau penis seperti
bercak-bercak yang
menyerang pada alat
kelamin manusia
Infeksi pada di
nding
vagina,langit-
langit, lipatan dekat
anus
Akibat
Bermasalah pada saat
kehamilan dan proses
melahirkan.
Laki-laki: infeksi pada
testis
Perempuan: bermasalah
pada saat kehamilan.
Laki-laki: masalah ke-
bersihan.
Membahayakan jantung
dan otak, melalui ibu yang
ditularkan ke fetusnya.
Melalui proses kelahiran
infeksi berasal dari ibu
selama kelahiran.
Kebersihan vagina, mulut
dan anus tidak terjaga.
Penyakit kelamin dapat ditularkan melalui hubungan seksual.
Coba kamu perhatikan
Tabel 2.1
.
(Sumber: Biology. Made,. S.S)
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
40
Tulis jawaban pada buku kerjamu.
1. Apa yang dimaksud dengan reproduksi?
2. Sebutkan fungsi testis pada alat reproduksi laki-laki.
3 . Mengapa terjadi menstruasi pada wanita dewasa? Jelaskan.
4 . Sebutkan penyakit kelamin yang sering terjadi di masya
rakat.
5. Mengapa penderita HIV harus diisolasi dari lingkungan
tempat tinggalnya?
1
Buat kliping tentang penyakit yang mengganggu sistem
reproduksi manusia, seperti AIDS, gonore, klamidia, sifilis,
dan candidiasis. Kemudian buat resume dari kliping yang
kamu buat dan jelaskan cara pencegahan dari penyakit-
penyakit tersebut.
1 . Reproduksi adalah cara makhluk hidup untuk menghasilkan individu baru yang
memiliki sifat atau ciri-ciri yang sama dengan induknya.
2. Alat reproduksi laki-laki adalah testis, skrotum, vas deferens, kantong sperma,
epididimis, kelenjar prostat, uretra, dan penis.
3. Alat reproduksi wanita adalah vulva, vagina, serviks, rahim, tuba fallopii, dan
ovarium.
4. Spermatogenesis adalah proses pembentukan dan pemasakan sperma.
5. Oogenesis adalah proses pembentukan ovum.
Bab 2 Sistem Reproduksi Manusia
41
1. Berikut yang bukan alat reproduksi
laki-laki adalah ....
a. vulva
b . epididimis
c. testis
d. uretra
2. Alat reproduksi laki-laki yang ber-
fungsi sebagai tempat penyimpanan
sperma sebelum dikeluarkan melalui
penis adalah ....
a. vulva
b . vas deferens
c. epididimis
d. uretra
3. Serviks disebut juga ....
a. mulut rahim
b. rahim
c. saluran telur
d. indung telur
4. Lapisan rahim paling luar
adalah
....
a. endometrium
b. parametrium
c. myometrium
d. uterus
5. Pembentukan sperma pada laki-laki
dewasa terjadi di ....
a. tuba fallopi
b . testis
c. rahim
d. ovarium
A. Pengecekan Konsep
6. Pembentukan ovum terjadi di ....
a. tuba fallopi
b. ovarium
c. rahim
d. serviks
7. Proses pembentukan spermatozoa
disebut ....
a. oogenesis
b . spermatogenesis
c. endometrium
d. menstruasi
8. Kepanjangan dari AIDS adalah ....
a.
Acquired Immune-deficiency Disease
Syndrome
b.
Acquired Ideficiency Disease Synd
rome
c.
Acquired Immune Disease Syndrome
d. semua salah
9. Virus HIV menyerang ....
a. saraf
b. mata
c. sistem kekebalan
d. paru-paru
1 0 . Penyakit yang membahayakan jantung
dan otak, melalui ibu yang ditularkan
ke fetusnya adalah ....
a. klamidia
b. herpes
c. candidiasis
d. gonore
valuasi
E
Pilih salah satu jawaban yang tepat. Tulis jawaban pada buku kerjamu.
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
42
Adakah materi yang sulit kamu pahami?
Apakah kamu menggunakan internet untuk menambah
wawasanmu?
Buat resume tentang materi ini berdasarkan pemah
aman-
mu kemudian diskusikan dengan temanmu.
B. Pemahaman Konsep
1. Sebutkan fungsi plasenta.
2 . Jelaskan proses spermatogenesis pada
laki-laki.
3. Apa yang dimaksud dengan ovulasi?
Tulis jawaban pertanyaan di bawah ini di buku kerjamu.
4. Apa yang kamu lakukan jika di sekitar
tempat tinggalmu ada orang yang
mengidap AIDS?
5. Jelaskan cara pencegahan terhadap
virus HIV.
Bab 3 Sistem Saraf dan Indera Manusia
43
(Sumber: Dok. Penerbit)
SISTEM SARAF DAN
INDERA MANUSIA
Bab
3
Coba kamu ingat-ingat kejadian hari ini. Informasi apa saja
yang kamu dapat? Ketika kamu bermain bola voli dan
bola bergerak kearahmu, bagaimana reaksimu? Setiap hari
kamu menerima informasi dan memberikan tanggapan.
Proses menerima informasi dan memberikan tanggapan
merupakan kerja sistem saraf yang akan kamu pelajari
dalam bab ini. Setelah belajar materi bab ini, kamu
diharapkan mampu
menggambarkan sistem koordinasi, alat
indera, dan hubungannya dengan kesehatan
.
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
44
Peta Konsep
Kata-Kata Kunci
z
Neuron
z
Impuls
z
Hipermetropi
z
Miopi
z
Presbiopi
Soal Prasyarat
☺
Apa yang dimaksud dengan sistem saraf?
☺
Apa yang dimaksud dengan alat indera?
☺
Sebutkan alat indera manusia.
☺
Apakah setiap alat indera mempunyai fungsi yang sama?
mempunyai
Manusia
Sistem saraf
pusat
terdiri atas
Sistem saraf
Sistem indera
Sel saraf
Sistem saraf
tepi
Otak
Sumsum
tulang
terdiri atas
meliputi
Sistem
saraf
somatis
Sistem
saraf
otonom
Indera
penglihatan
Indera
pendengar
mempunyai
susunan
Indera
pembau
Indera
pengecap
Indera
peraba
terdiri atas
Bab 3 Sistem Saraf dan Indera Manusia
45
Apa yang dimaksud dengn sistem saraf? Sistem saraf
merupakan salah satu sistem koordinasi yang bertugas
menyampaikan rangsangan dari reseptor untuk dideteksi dan
direspon oleh tubuh. Sistem saraf memungk
inkan makhluk
hidup tanggap dengan cepat terhadap perubahan-perubahan
yang terjadi di lingkungan luar maupun dalam.
Untuk menanggapi rangsangan, ada tiga komponen
yang harus dimiliki oleh sistem saraf, yaitu:
Reseptor
, adalah alat penerima rangsangan atau impuls.
Pada tubuh kita yang bertindak sebagai reseptor adalah
organ indera.
Penghantar impuls
, dilakukan oleh saraf itu sendiri. Saraf
tersusun dari berkas serabut penghubung (akson). Pada
serabut penghubung terdapat sel-sel khusus yang
memanjang dan meluas. Sel saraf disebut neuron.
Efektor
, adalah bagian yang menanggapi rangsangan yang
telah diantarkan oleh penghantar impuls. Efektor yang
paling penting pada manusia adalah otot dan kelenjar.
1. Sel Saraf (Neuron)
Sistem saraf terdiri atas sel-sel
saraf yang disebut
neuron
. Neuron
bergabung membentuk suatu jaringan
untuk mengantarkan impuls (rang-
sangan). Satu sel saraf tersusun dari
badan sel, dendrit, dan akson.
a. Badan sel
Badan sel saraf merupakan bagian
yang paling besar dari sel saraf.
Badan sel berfungsi untuk me-
nerima rangsangan dari dendrit
dan meneruskannya ke akson.
Pada badan sel saraf terdapat inti
sel, sitoplasma, mitokondria,
sentrosom, badan golgi, lisosom,
dan badan nisel. Badan nisel merupakan kumpulan
retikulum endoplasma tempat transportasi sintesis protein.
A. Sistem Saraf pada Manusia
Gambar 3.1
Sel saraf.
Skala: 1 cm = 1
μ
m.
(Sumber: scienceblogs)
Dendrit
Sel badan
Inti sel
Mielin
Akson
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
46
b. Dendrit
Dendrit adalah serabut sel saraf pendek dan bercabang-
cabang. Dendrit merupakan perluasan dari badan sel.
Dendrit berfungsi untuk menerima dan mengantarkan
rangsangan ke badan sel.
c. Akson
Akson disebut neurit. Tahukah kamu apa yang dimaksud
dengan neurit? Neurit adalah serabut sel saraf panjang yang
merupakan perjuluran sitoplasma badan sel. Di dalam
neurit terdapat benang-benang halus yang disebut
neurofibril. Neurofibril dibungkus oleh beberapa lapis
selaput mielin yang banyak mengandung zat lemak dan
berfungsi untuk mempercepat jalannya rangsangan.
Selaput mielin tersebut dibungkus oleh sel-sel
sachwann
yang akan membentuk suatu jaringan yang dapat
menyediakan makanan untuk neurit dan membantu
pembentukan neurit. Lapisan mielin sebelah luar disebut
neurilemma yang melindungi akson dari kerusakan.
Bagian neurit ada yang tidak dibungkus oleh lapisan mie
lin.
Bagian ini disebut dengan nodus ranvier dan berfungsi
mempercepat jalannya rangsangan.
Tahukah kamu macam-macam sel saraf? Ada tiga
macam sel saraf yang dikelompokkan berdasarkan struktur
dan fungsinya, yaitu:
a.
Sel saraf sensorik
, adalah sel saraf yang berfungsi
menerima rangsangan dari reseptor yaitu alat indera.
b.
Sel saraf motorik
, adalah sel saraf yang berfungsi meng-
antarkan rangsangan ke efektor yaitu otot dan kelenjar.
Rangsangan yang diantarkan berasal atau diterima dari
otak dan sumsum tulang belakang.
Perbedaan struktur dan fungsi dari ketiga jenis sel saraf
tersebut lebih jelasnya bisa dilihat pada
Tabel 3.1
.
c. Sel saraf penghubung
Sel saraf penghubung adalah sel saraf yang berfungsi meng-
hubungkan sel saraf satu dengan sel saraf lainnya. Sel saraf
ini banyak ditemukan di otak dan sumsum tulang belakang.
Sel saraf yang dihubungkan adalah sel saraf sensorik dan
sel saraf motorik.
Bab 3 Sistem Saraf dan Indera Manusia
47
Saraf yang satu dengan saraf lainnya saling berhubungan.
Hubungan antara saraf tersebut disebut sinapsis. Sinapsis ini
terletak antara dendrit dan neurit. Bentuk sinapsis seperti
benjolan
dengan kantung-kantung yang berisi zat kim
ia seperti
asetilkolin (Ach) dan enzim kolinesterase. Zat-zat tersebut
berperan dalam mentransfer impuls pada sinapsis.
2. Impuls
Impuls
adalah rangsangan atau pesan yang diterima oleh
reseptor dari lingkungan luar, kemudian dibawa oleh neuron.
Impuls dapat juga dikatakan sebagai serangkaian pulsa
elektrik yang menjalari serabut saraf. Tahukah kamu contoh
dari rangsangan? Contoh rangsangan adalah sebagai berikut.
a. Perubahan dari dingin menjadi panas.
b . Perubahan dari tidak ada tekanan pada kulit menjadi ada
tekanan.
c. Berbagai macam aroma yang tercium oleh hidung.
d. Suatu benda yang menarik perhatian.
e. Suara bising.
f. Rasa asam, manis, asin dan pahit pada makanan.
Impuls yang diterima oleh reseptor dan disampaikan ke
efektor akan menyebabkan terjadinya gerakan atau perub
ahan
pada efektor. Gerakan tersebut adalah sebagai berikut.
Memahami Sel Saraf
Gambar sel saraf pada buku
kerjamu. Kemudian jelas-
kan bagian-bagian dari sel
saraf tersebut di depan kelas
berdasarkan pemahamanmu.
Tabel 3.1
. Perbedaan sel saraf sensorik, penghubung, dan
motorik
No.
1.
2.
3.
4.
Pembeda
Ukuran
dendrit
Ukuran
neurit
Fungsi
dendrit
Fungsi
neurit
Sensorik
Panjang
Panjang
Menerima
rangsangan
dari reseptor
Meneruskan
rangsangan
ke sel saraf
lain
Penghubung
Pendek
Pendek
Menerima dan
merusak
rangsangan
Menerima
dan menerus-
kan rangsangan
Motorik
Pendek
Panjang
Menerima
rangsangan dari
sel saraf lain
Meneruskan
rangsangan
ke efektor
(Sumber: Biology, Boyle M dan Kathryn S)
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
48
a. Gerak sadar
Gerak sadar atau gerak biasa adalah gerak yang terjadi
karena disengaja atau disadari. Impuls yang menyebabkan
gerakan ini disampaikan melalui jalan yang panjang.
Bagannya adalah sebagai berikut.
Gambar 3.2
Bagan terjadinya gerak
standar.
Contohnya dapat kamu pahami pada uraian berikut.
Ani melihat sekuntum bunga yang sangat indah.
Rangsangan berupa penglihatan tersebut diterima oleh
reseptor yaitu mata, kemudian rangsangan akan diterima
oleh sel saraf sensori. Kemudian sel saraf sensori akan
membawa rangsangan ke sel saraf penghubung dalam
sumsum tulang belakang lalu diteruskan ke otak. Impuls
akan diolah di dalam otak sehingga Ani bisa memutuskan
apa yang akan dia lakukan. Hasil olahan impuls dibawa
oleh sel saraf motorik ke efektor, misalnya tangan. Karena
Ani tertarik dengan bunga yang indah, maka terjadi gerakan
tangan (efektor) mengambil bunga sebagai respons dari
rangsangan yang ditangkap oleh matanya.
b. Gerak refleks
Gerak refleks adalah gerak yang tidak disengaja atau tidak
disadari. Impuls yang menyebabkan gerakan ini
disampaikan melalui jalan yang sangat singkat dan tidak
melewati otak. Bagannya sebagai berikut.
Impuls
Reseptor/
indera
Saraf
sensorik
Otak
Saraf
motorik
Efektor/
otot
Impuls
Reseptor/
indera
Saraf
sensorik
Sumsum
tulang
belakang
Saraf
motorik
Efektor/
otot
Gambar 3.3
Bagan terjadinya gerak
refleks.
Tahukah kamu contoh dari gerak refleks? Apakah kamu
pernah melakukan gerak refleks? Contoh gerak refleks
adalah sebagai berikut.
☯
Terangkatnya kaki jika terinjak sesuatu.
Bab 3 Sistem Saraf dan Indera Manusia
49
☯
Gerakan menutup kelopak mata dengan cepat jika ada
benda asing yang masuk ke mata.
☯
Menutup hidung pada waktu mencium bau yang
sangat busuk.
☯
Gerakan tangan menangkap benda yang tiba-tiba
terjatuh.
☯
Gerakan tangan melepaskan benda yang bersuhu
tinggi.
K
egiatan
1
Mengetahui dan Mempelajari Gerak Refleks
Alat dan bahan
;
palu karet
;
es batu
;
kantong plastik
Cara kerja
1. Masukkan batu es ke dalam plastik, kemudian tempelkan
ke pipi temanmu. Amati gerakan temanmu tersebut dan
tanyakan pada temanmu gerakannya disengaja atau tidak.
2 . Minta temanmu duduk di kursi, kemudian pukul lututnya
dengan palu karet. Lakukan dengan hati-hati! Amati gerakan
temanmu tersebut setelah dipukul, dan tanyakan gerakan
tersebut disengaja atau tidak.
Analisis dan diskusi
1. Dari hasil kegiatanmu, gerakan yang dilakukan oleh
temanmu termasuk gerakan apa?
2. Bagaimana perjalanan impuls pada gerakan tersebut
hingga sampai pada efektor?
3. Buat kesimpulan dari kegiatanmu di atas.
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
50
3. Susunan Sistem Saraf
Kamu telah mengenal sel saraf pada pelajaran
sebelumnya. Di dalam tubuh kita terdapat miliaran sel saraf
yang membentuk sistem saraf. Tahukah kamu susunan sistem
saraf pada manusia? Sistem saraf manusia tersusun dari sistem
saraf pusat dan sistem saraf tepi. Sistem saraf pusat terdiri
atas otak dan sumsum tulang belakang. Sedangkan sistem saraf
tepi terdiri atas sistem saraf somatis dan sistem saraf otonom.
a. Sistem saraf pusat
1) Otak
Otak
merupakan alat tubuh yang sangat penting dan
sebagai pusat pengatur dari segala kegiatan manusia.
Otak terletak di dalam rongga tengkorak, beratnya
lebih kurang 1/50 dari berat badan. Bagian utama otak
adalah otak besar (
Cerebrum
), otak kecil (
Cerebellum
),
dan batang otak.
Otak besar merupakan pusat
pengendali kegiatan tubuh yang
disadari. Tahukah kamu kegiatan
tubuh y
ang disadari? Berpikir, ber-
bicara, melihat, bergerak, mengingat,
dan mendengar termasuk kegitan
tubuh yang disadari.
Otak besar
dibagi menjadi dua belahan, yaitu
belahan kanan dan belahan kiri.
Korpus kallosum
Tengkorak
kepala
Maninges
Cerebrum
Vertikel lateral
Vertikel ketiga
Talamus
Hipotalamus
Kelenjar pituitary
Vertikel keempat
Cerebellum
Tulang belakang
Modul spinalis
Medula oblongata
Pons
Otak
tengah
Hemisfer
Gambar 3.4
Bagian-bagian otak
manusia.
(Sumber: Biologi, Mader S.S)
Gambar 3.5
Hemister kanan dan kiri
pada otak besar.
(Sumber: www.morphonix.com)
Bab 3 Sistem Saraf dan Indera Manusia
51
Masing-masing
belahan pada otak tersebut
disebut
hemister. Otak
besar belahan kanan mengatur dan
mengendalikan kegiatan tubuh sebelah kiri, sedangkan
otak belahan kiri mengatur dan mengendalikan bagian
tubuh sebelah kanan.
Otak kecil terletak di bagian belakang otak besar, tepatnya
di bawah otak besar. Otak kecil terdiri atas dua lapisan,
yaitu lapisan luar berwarna kelabu dan lapisan dalam
berwarna putih. Otak kecil dibagi menjadi dua bagian,
yaitu belahan kiri dan belahan kanan yang dihubungkan
oleh jembatan varol. Apa fungsi dari otak kecil? Otak
kecil berfungsi sebagai
pengatur keseimbangan tubuh
dan mengkoordinasikan
kerja otot ketika seseorang
akan melakukan kegiatan.
Batang otak tersusun dari medula oblangata, pons, dan
otak tengah. Batang otak terletak di depan otak kecil,
di bawah otak besar, dan menjadi penghubung antara
otak besar dan otak kecil. Batang otak disebut dengan
sumsum lanjutan atau sumsum penghubung. Batang
otak terbagi menjadi dua lapis, yaitu lapisan dalam dan
luar berwarna kelabu karena banyak mengandung
neuron. Lapisan luar berwarna putih, berisi neurit dan
dendrit. Fungsi dari batang otak adalah mengatur refleks
fisiologis, seperti kecepatan napas, denyut jantung,
suhu tubuh, tekanan, darah, dan kegiatan lain yang
tidak disadari.
2) Sumsum tulang belakang
Sumsum tulang belakang terletak memanjang di
dalam rongga tulang belakang, mulai dari ruas-ruas
tulang leher sampai ruas-ruas tulang pinggang yang
kedua. Sumsum tulang belakang terbagi menjadi dua
lapis, yaitu lapisan luar berwana putih dan lapisan dalam
berwarna kelabu. Lapisan luar mengandung serabut
saraf dan lapisan dalam mengandung badan saraf.
Di dalam sumsum tulang belakang terdapat saraf
sensorik, saraf motorik, dan saraf penghubung.
Fungsinya adalah sebagai penghantar impuls dari otak
dan ke otak serta sebagai pusat pengatur gerak refleks.
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
52
b. Sistem Saraf Tepi
Sistem saraf tepi tersusun dari semua saraf yang membawa
pesan dari dan ke sistem saraf pusat. Kerjasama antara
sistem pusat dan sistem saraf tepi membentuk perubahan
cepat dalam tubuh untuk merespon rangsangan dari
lingkunganmu. Sistem saraf ini dibedakan menjadi sistem
saraf somatis dan sistem saraf otonom.
1) Sistem saraf somatis
Tahukah kamu bahwa sistem saraf somatis disebut
juga dengan sistem saraf sadar? Sistem saraf somatis
terdiri dari 12 pasang saraf kranial dan 31 pasang saraf
sumsum tulang belakang. Kedua belas pasang saraf
otak akan menuju ke organ tertentu, misalnya mata,
hidung, telinga, dan kulit. Saraf sumsum tulang belakang
keluar melalui sela-sela ruas
tulang
belakang dan
berhubungan dengan bagian-bagian tubuh, antara lain
kaki, tangan, dan otot lurik.
Saraf-saraf dari sistem somatis menghantarkan
informasi antara kulit, sistem saraf pusat, dan otot-otot
rangka. Proses ini dipengaruhi saraf sadar, berarti kamu
dapat memutuskan untuk menggerakkan atau tidak
menggerakkan bagian-bagian tubuh di bawah pengaruh
sistem ini. Tahukah kamu contoh dari sistem saraf somatis?
Contoh dari sistem saraf somatis adalah sebagai berikut.
Ketika kita mendengar bel rumah berbunyi, isyarat
dari telinga akan sampai ke otak. Otak menterjemah-
kan pesan tersebut dan mengirimkan isyarat ke
kaki untuk berjalan mendekati pintu dan meng-
isyaratkan ke tangan untuk membukakan pintu.
Ketika kita merasakan udara di sekitar kita panas,
kulit akan menyampaikan informasi tersebut ke
otak. Kemudian otak mengisyaratkan pada tangan
untuk menghidupkan kipas angin.
Ketika kita melihat kamar berantakan, mata akan
menyampaikan informasi tersebut ke otak, otak
akan menterjemahkan informasi tersebut dan
mengisyaratkan tangan dan kaki untuk bergerak
membersihkan kamar.
Memahami Sistem Saraf
Tepi
Kamu telah belajar tentang
sistem saraf tepi. Coba
kamu gambar sistem saraf
tepi manusia beserta bagian-
bagiannya. Kamu dapat
mencari contohnya pada
buku atau download di
internet.
Bab 3 Sistem Saraf dan Indera Manusia
53
2) Sistem saraf otonom
Pernahkah kamu kejatuhan cicak
saat duduk santai? Apa yang kamu
rasakan ketika kejatuhan cicak?
Kamu kaget, ketakutan, dan men-
jerit
keras. Jantungmu berdetak
dengan cepat. Pikiranmu kacau.
Reaksi yang membuat responmu
dalam situasi ketakutan ini dikontrol
oleh sistem saraf otonom. Sistem saraf otonom
mengatur kerja jaringan dan organ tubuh yang tidak
disadari atau yang tidak dipengaruhi oleh kehendak
kita. Jaringan dan organ tubuh diatur oleh sistem saraf
otonom adalah pembuluh darah dan jantung. Sistem
saraf otonom terdiri atas sistem saraf simpatik dan
sistem saraf parasimpatik.
Sistem saraf simpati disebut juga sistem saraf
torakolumbar, karena saraf preganglion keluar dari
tulang belakang toraks ke-1 sampai dengan ke-12.
Sistem saraf ini berupa 25 pasang ganglion atau simpul
saraf yang terdapat di sumsum tulang belakang. Fungsi
dari sistem saraf simpatik adalah sebagai berikut.
Mempercepat denyut jantung.
Memperlebar pembuluh darah.
Memperlebar bronkus.
Mempertinggi tekanan darah
Memperlambat gerak peristaltis.
Memperlebar pupil.
Menghambat sekresi empedu.
Menurunkan sekresi ludah.
Meningkatkan sekresi adrenalin.
Kamu sudah mengenal sistem saraf simpatik, bagaimana
dengan sistem saraf parasimpatik? Apa yang kamu
ketahui tentang parasimpatik? Sistem saraf parasimpatik
disebut juga dengan sistem saraf kraniosakral, karena
saraf preganglion keluar dari daerah otak dan daerah
sakral. Susunan saraf parasimpatik berupa jaring-jaring
yang berhubung-hubungan dengan ganglion yang
Gambar 3.6
Kerja jantung diatur
oleh saraf otonom.
(Sumber: Biologi, Mader S.S)
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
54
tersebar di seluruh tubuh. Urat sarafnya menuju ke
organ tubuh yang dikuasai oleh susunan saraf simpatik.
Sistem saraf parasimpatik memiliki fungsi yang
berkebalikan dengan fungsi sistem saraf simpatik.
Misalnya pada sistem saraf simpatik berfungsi
mempercepat denyut jantung, sedangkan pada sistem
saraf parasimpatik akan memperlambat denyut
jantung.
Setiap makhluk hidup mempunyai sistem saraf yang
berbeda-beda satu sama lainnya. Sebutkan fungsi sistem
saraf pada manusia yang kamu ketahui. Gunakan literatur
yang ada di perpustakaan sekolahmu untuk menemukan
informasi tersebut. Jika kamu mengalami kesulitan, maka
bertanyalah pada gurumu.
Tulis jawaban pada buku kerjamu.
1. Ada berapa macam sel saraf pada sistem saraf manusia?
Sebutkan.
2. Apa yang menjadi syarat sistem saraf untuk melakukan
tugasnya sebagai jaringan yang berfungsi untuk me-
nanggapi rangsangan?
3. Jelaskan gerakan-gerakan yang disebabkan oleh impuls.
4. Setiap makhluk hidup mempunyai otak, sebutkan bagian-
bagian dari otak manusia dan jelaskan.
5. Sebutkan perbedaan sistem saraf pusat dan sistem saraf
tepi. Berikan masing-masing contohnya.
1
Bab 3 Sistem Saraf dan Indera Manusia
55
Indera manusia terdiri atas organ-organ tubuh yang
sangat peka terhadap rangsangan tertentu. Ada lima macam
indera pada manusia, yaitu mata, telinga, hidung, lidah, dan
kulit. Kamu tidak asing dengan alat indera manusia tersebut.
Apakah kelima alat indera yang kamu miliki berfungsi dengan
baik? Bagaimana cara mengetahuinya jika kelima alat indera
tersebut tidak berfungsi dengan baik? Kelima alat indera ini
akan berfungsi dengan baik jika:
saraf-saraf yang berfungsi membawa rangsangan bekerja
dengan baik,
otak sebagai pengolah informasi bekerja dengan baik,
alat-alat indera tidak mempunyai kelainan bentuk dan
fungsinya.
Kamu akan belajar lebih mendalam tentang alat-alat
indera yang kamu miliki pada penjelasan berikut.
1. Mata
Kamu sudah tahu kalau mata manusia ada dua dan
berfungsi untuk melihat. Bagaimana cara kerja mata sampai
mata kita dapat melihat dengan jelas? Adakah faktor-faktor
yang berpengaruh terhadap kerja mata? Mata adalah organ
penglihatan yang menerima rangsangan berupa cahaya. Bola
mata terletak di dalam rongga mata dan beralaskan lapisan
lemak. Bola mata dapat bergerak dan diarahkan kesuatu arah
dengan bantuan tiga otot penggerak mata, yaitu:
Muskulus rektus okuli medial (otot di sekitar mata),
berfungsi menggerakkan bola mata.
Muskulus obliques okuli inferior, berfungsi menggerakkan
bola mata ke bawah dan ke dalam.
Muskulus obliques okuli superior, berfungsi memutar
mata ke atas dan ke bawah.
Selain itu, ada otot mata yang berfungsi menutup mata
dan mengangkat kelopak mata. Otot yang berfungsi untuk
menutup mata yaitu muskulus orbikularis okuli dan muskulus
rektus okuli inferior. Sedangkan otot mata yang berfungsi
B. Sistem Indera pada Manusia
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
56
mengangkat kelopak mata, yaitu muskulus levator palpebralis
superior.
a. Bagian-bagian mata
Tahukah kamu bagian-bagian dari mata? Coba kamu
perhatikan gambar berikut.
Gambar 3.7
Bola mata dan bagian-
bagiannya.
(Sumber: www.stlukeseve/
Anatomy.asp)
Bola mata tersusun oleh selaput mata yang terdiri atas tiga
lapisan, yaitu sklera atau selaput putih, koroid atau selaput
hitam, dan retina atau selaput jala.
1) Selaput putih
Selaput putih (sklera) adalah bagian luar dari bola mata
yang tersusun dari zat tanduk dan merupakan lapisan
yang kuat, berwarna putih. Fungsi dari selaput ini
adalah melindungi struktur mata yang sangat halus
dan membantu mempertahankan bentuk biji mata.
Sklera akan membentuk kornea. Apa yang dimaksud
dengan kornea?
Kornea
adalah lapisan bening dan
transparan yang berfungsi menerima cahaya yang
masuk ke mata. Kornea dilindungi oleh selaput tipis
yang disebut konjungtiva. Kornea selalu dibasahi oleh
air mata.
2) Selaput hitam
Selaput hitam (koroid) merupakan lapisan tengah dari
bola mata yang banyak mengandung pembuluh darah.
Fungsi dari selaput ini adalah memberi nutrisi dan
oksigen ke mata serta menyerap cahaya dan mengurangi
cahaya yang memantul di sekitar mata bagian dalam.
Pada koroid terdapat iris yang membentuk warna mata,
pupil, lensa mata, titik dekat mata, dan titik jauh mata.
Seklera
Vitreous
Konjuktiva
Optik nerve
Iris
Kornea
Pupil
Lensa
Koroid
Macula
Retina
Bab 3 Sistem Saraf dan Indera Manusia
57
Iris adalah selaput mata yang merupakan lanjutan dari
selaput hitam bagian depan bola mata yang
telah
melepaskan diri. Iris atau selaput pelangi memi
liki
pigmen atau warna yang akan menentukan warna
mata seseorang, yaitu warna mata biru, hitam, cokelat,
abu-abu, dan hijau.
Pupil adalah celah yang berada di bagian tengah iris.
Fungsinya adalah untuk mengatur intensitas cahaya
yang masuk ke mata. Jika cahaya redup, otot-otot iris
berkontraksi sehingga celah pupil melebar dan cahaya
yang masuk ke mata lebih banyak. Sebaliknya, jika
cahaya terang celah pupil akan menyempit dan cahaya
yang masuk ke mata lebih sedikit atau tidak berlebihan.
Tahukah kamu dimanakah letak lensa mata? Lensa
mata berada di belakang iris. Lensa mata memiliki daya
akomodasi, yaitu kemampuan untuk mencembung
(menebal) dan mencekung (menipis). Mencembung
dan mencekungnya lensa mata ditentukan oleh jarak
benda yang dilihat. Jarak benda yag dapat dilihat oleh
mata normal dengan jelas disebut dengan titik dekat
mata. Sedangkan jarak terjauh yang masih dapat dilihat
oleh mata normal dengan jelas disebut titik jauh mata.
Jarak titik jauh pada mata normal adalah tak terhingga.
3) Selaput Jala
Selaput jala disebut juga retina. Retina adalah lapisan
paling dalam pada mata yang peka terhadap cahaya.
Retina ini memiliki sel-sel saraf. Pada retina terdapat
bintik kuning dan bintik buta.
Bintik kuning adalah bagian retina yang paling peka
terhadap cahaya karena merupakan tempat per-
kumpulan sel-sel saraf yang berbentuk cerucut dan
batang. Kita bisa melihat apabila bayangan jatuh pada
titik ini.
Pada bintik kuning terdapat sel kerucut dan sel batang.
Tahukah kamu fungsi dari sel kerucut dan sel batang?
Sel kerucut berfungsi untuk melihat di tempat yang
terang. Sel ini memerlukan protein iodopsin.
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
58
Sel batang berfungsi untuk melihat di tempat yang
gelap. Sel ini memerlukan protein mata yang
disebut rodopsin. Rodopsin dapat terbentuk apabila
terjadi penggabungan iodopsin dan vitamin A.
Jika kita berpindah dari tempat terang ke tempat teduh,
maka kita tidak dapat melihat dengan jelas beberapa
saat. Hal itu terjadi karena pada waktu di tempat teduh
diperlukan protein rodopsin yang merupakan
penggabungan antara iodopsin dan vitamin A. untuk
pembentukan rodopsin tersebut diperlukan waktu
sehingga sebelum rodopsin terbentuk kita tidak bisa
melihat dengan jelas untuk beberapa saat di tempat
teduh.
Bintik buta adalah bintik pertemuan saraf-saraf atau
tempat keluarnya saraf mata menuju otak. Bintik buta
tidak mengandung sel batang dan sel kerucut sehingga
tidak dapat menanggapi rangsangan cahaya.
b. Proses melihat
Bagaimana proses mata bisa melihat? Tahukah kamu
caranya mata bisa melihat? Mata bisa melihat benda
karena adanya cahaya yang dipantulkan oleh benda
tersebut ke mata. Jika tidak ada cahaya yang dipantul-
kan benda, maka mata tidak bisa melihat benda tersebut.
Proses mata melihat benda adalah sebagai berikut.
1) Cahaya yang dipantulkan oleh benda di tangkap oleh
mata, menembus kornea dan diteruskan melalui pupil.
2) Intensitas cahaya yang telah diatur oleh pupil diteruskan
menembus lensa mata.
3) Daya akomodasi pada lensa mata mengatur cahaya
supaya jatuh tepat di bintik kuning.
4) Pada bintik kuning, cahaya diterima oleh sel kerucut
dan sel batang, kemudian disampaikan ke otak.
5) Cahaya yang disampaikan ke otak akan diterje
mahkan
oleh otak sehinga kita bisa mengetahui apa yang kita lihat.
c. Gangguan pada mata
Pernahkah kamu menjumpai anak pakai kaca mata?
Tahukah kamu mengapa anak tersebut pakai kaca mata?
Bab 3 Sistem Saraf dan Indera Manusia
59
Gambar 3.8
Bayangan benda jatuh
di belakang retina.
(Sumber: www.sultanoptik.com)
Kornea
Lensa
Retina
Gambar 3.9
Bayangan benda jatuh
di depan retina.
(Sumber: www.eyemdlink.com)
Keadaan mata setiap anak berbeda-beda. Ada mata
normal dan mata tidak normal. Mata tidak normal berarti
mempunyai kelainan. Bagaimana tanda-tanda orang jika
matanya mempunyai kelainan? Apakah orang tersebut
dapat melihat dengan jelas? Seseorang tidak bisa melihat
suatu benda yang seharusnya dapat dilihat dengan mata
normal, itu bertanda mata orang tersebut mengalami
gangguan berupa kelainan pada mata. Orang yang bisa melihat
dengan normal tanpa bantuan kaca mata disebut emetropi.
Ada beberapa kelainan pada mata, yaitu:
1) Rabun dekat
Rabun dekat disebut
hipermetropi. Rabun
dekat adalah ketidak-
mampuan mata
untuk melihat
benda yang dekat.
Hal ini disebabkan
oleh ukuran bola mata
yang pendek sehingga bayangan
jatuh di belakang
retina. Kebiasaan membaca buku
terlalu dekat dan sambil
tiduran akan mempercepat
timbulnya cacat mata. Rabun dekat dapat diatasi
dengan menggunakan kaca mata berlensa cembung.
Lensa cembung merupakan lensa positif
2) Rabun jauh
Rabun jauh adalah ketidakmampuan mata untuk
melihat benda yang berjarak jauh. Rabun jauh disebut
miopi. Apa penyebab rabun jauh? Penyebab rabun
jauh adalah ukuran bola mata terlalu panjang dari
ukuran normal sehingga
bayangan benda jatuh di
depan retina. Rabun
jauh dapat diatasi
dengan mengguna-
kan kaca mata berlensa
cekung. Lensa cekung
merupakan lensa negatif.
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
60
3) Rabun jauh dan dekat
Rabun jauh dan dekat disebut juga presbiopi atau rabun
tua. Mengapa presbiopi dikatakan rabun tua? Karena
kelainan mata ini biasanya diderita oleh orang yang sudah
tua atau kira-kira berumur di atas 45 tahun. Penderita
presbiopi tidak mampu melihat benda yang terlalu
jauh
dan terlalau dekat. Supaya penderita presbiopi dapat
melihat dengan jelas, maka dibutuhkan kaca mata
rangkap, yaitu kaca mata cembung dan cekung.
4) Rabun senja
Rabun senja atau rabun ayam adalah ketidakmampuan
mata untuk melihat benda yang berada di tempat remang-
remang dan di malam hari. Gangguan ini disebabkan
oleh kekurangan vitamin A, sehingga sel batang tidak
berfungsi karena protein rodopson tidak terbentuk.
Orang yang menderita rabun senja harus banyak
mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung
vitamin A.
5) Buta warna
Buta warna adalah ketidakmampuan mata untuk
membedakan warna. Penyakit ini bersifat menurun.
Buta warna ada dua macam, yaitu buta warna total
dan buta warna separuh. Tahukah kamu perbedaan
antara buta warna total dengan buta warna separoh?
Buta warna total hanya mampu melihat warna hitam
putih saja. Sedangkan buta warna separuh tidak bisa
melihat warna tertentu, yaitu merah, biru, dan hijau.
6) Katarak
Katarak atau bular mata merupakan gangguan peng-
lihatan. Penyebab katarak adalah lensa mata keruh
sehingga menghalangi masuknya cahaya pada retina.
Penderita ini umumnya berumur di atas 55 tahun.
Kelainan mata ini dapat diatasi dengan operasi mata.
7) Juling
Juling adalah kelainan mata yang disebabkan oleh
ketidakserasian otot-otot mata. Jika penderitanya
masih anak-anak, maka dapat diperbaiki dengan jalan
operasi.
Bab 3 Sistem Saraf dan Indera Manusia
61
8) Astigmatisme
Astigmatisme atau mata silindris adalah gangguan mata
yang disebabkan oleh ukuran lensa mata atau kornea
tidak rata. Penderita gangguan ini tidak mampu melihat
garis vertikal dan horisontal. Gangguan mata ini dapat
diatasi dengan menggunakan kaca mata yang berlensa
silindris.
2. Telinga
Telinga merupakan alat indera yang peka terhadap
rangsangan berupa gelombang suara. Telinga manusia mampu
mendengar suara dengan frekuensi antara 20-20.000 Hz.
Tahukah kamu fungsi dari telinga? Selain sebagai alat pen-
dengaran, telinga juga berfungsi menjaga keseimbangan tubuh
manusia.
a. Bagian-bagian telinga
Pernahkah kamu memperhatikan telinga temanmu?
Apakah telinga temanmu terdiri atas beberapa bagian?
Coba kamu perhatikan gambar berikut.
Telinga luar
Telinga tengah
Telinga dalam
Kanalis semisirkularis
Sanggurdi (stapes)
Tingkap jorong
Saraf pend
engar
Vestibuli
Tingkap bundar
Koklea (rumah siput)
Buluh eustachius
Gendang telinga
Daun telinga
Lubang telinga
Gambar 3.10
Bagian-bagian telinga.
(Sumber: Biology, Mader S.S)
Telinga manusia dapat dibedakan menjadi tiga bagian,
yaitu bagian luar, bagian tengah, dan bagian dalam.
1) Telinga bagian luar
Telinga bagian luar terdiri atas:
Daun telinga
, berfungsi untuk menampung getaran.
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
62
Saluran telinga luar atau lubang telinga
, berfungsi
menyalurkan getaran.
Kelenjar minyak
, berfungsi menyaring udara yang
masuk sebagai pembawa gelombang suara.
Membran timpani atau selaput gendang
, berfungsi
menerima dan memperbesar getaran suara.
2) Telinga bagian tengah
Telinga bagian tengah terletak di sebelah dalam mem
bran
timpani. Fungsi dari telinga bagian tengah adalah untuk
meneruskan getaran dari suara telinga bagian luar ke
telinga bagian dalam. Pada telinga tengah terdapat saluran
Eustachius dan tiga tulang pendengaran.
Saluran Eustachius, berfungsi untuk mengurangi
tekanan udara di telinga tengah sehingga tekanan
udara di luar dan di dalam akan sama. Keseimbangan
tekanan ini akan menjaga gendang telinga supaya
tidak rusak. Saluran ini akan tertutup dalam keadaan
biasa, dan akan terbuka jika kita menelan sesuatu.
Tulang pendengaran, berfungsi untuk menganta
rkan
dan memperbesar getaran ke telinga bagian dalam.
Tulang pendengaran ada tiga, yaitu tulang martil,
tulang landasan, dan tulang sanggurdi. Tulang-
tulang ini menghubungkan gendang telinga dan
tingkap jorong.
3) Telinga bagian dalam
Telinga bagian dalam berfungsi mengantarkan getaran
suara ke pusat pendengaran oleh urat saraf. Penyusun
telinga bagian dalam adalah sebagai berikut.
Tingkap jorong, berfungsi menerima dan me-
nyampaikan getaran.
Rumah siput, berfungsi menerima, memperbesar,
dan menyampaikan getaran suara ke saraf pendengar-
an. Di dalam saluran rumah sifut terdapat cairan
limfe dan terdapat ujung-ujung saraf pendengaran.
Tiga saluran setengah lingkaran, berfungsi sebagai
alat untuk mengetahui posisi tubuh dan menjaga
keseimbangan.
Bab 3 Sistem Saraf dan Indera Manusia
63
b. Proses mendengar
Pernahkah kamu berpikir mengapa telinga bisa mendengar?
Bagaimana proses pendengaran yang terjadi di dalam telinga?
Suara yang kita dengar akan ditangkap oleh daun telinga,
kemudian sampai ke gendang telinga sehingga membuat
gendang telinga bergetar. Getaran ini diteruskan oleh tiga
tulang pendengaran ke tingkap jorong dan diteruskan ke
rumah siput. Di dalam rumah siput, cairan limfe akan bergetar
sehingga meransang ujung-ujung saraf pendengaran dan
menimbulkan impuls saraf yang ditujukan ke otak. Di dalam
otak, impuls tersebut akan diolah sehingga kita bisa men-
dengar dan mengenali suara tersebut.
c. Gangguan pada telinga
Gangguan pada telinga menyebabkan ketulian atau
kekurangtajaman pendengaran. Apa penyebab dari gangguan
telinga tersebut? Ada dua penyebab gangguan telinga, yaitu
gangguan penghantar bunyi dan gangguan saraf. Gangguan
telinga yang disebabkan oleh gangguan saraf dan gangguan
penghantar bunyi bisa diatasi menggunakan alat pen-
dengaran buatan. Alat ini mampu memperbesar gelom
bang
suara sebelum suara masuk ke telinga. Ada bermacam
gangguan telinga, yaitu:
☯
Ganguan telinga disebabkan oleh luka pada telinga
bagian luar yang telah terinfeksi atau otitis sehingga
mengeluarkan nanah. Gangguan ini dapat bersifat per-
manent jika terjadi infeksi yang sangat
parah. Penderita
ini harus segera memeriksakan telinganya pada dokter
supaya bisa cepat disembuhkan.
☯
Penumpukan kotoran sehingga menghalangi getaran
suara untuk sampai ke gendang telinga. Oleh karena itu,
kita harus membersihkan telinga dari kotoran dengan
kapas minimal satu kali dalam seminggu.
☯
Kerusakan gendang telinga, misalnya gendang telinga
pecah. Pecahnya gendang telinga bisa disebabkan oleh
dua hal, yaitu kapasitas suara yang didengar terlalu
kuat dan terkena suatu benda yang tajam, misalnya
membersihkan telinga dengan peniti atau lidi sehingga
menyentuh gendang telinga dan menyebabkan gendang
telinga menjadi sobek. Gendang telinga sangat tipis sekali.
Fungsi Telinga
Pejamkan mata, kemudian
putar tubuhmu sebanyak
10 kali putaran. Kemudian
buka mata dan berjalan
menuju arah tertentu. Apa
yang kamu rasakan saat
kamu membuka mata se-
telah berputar?
Jelaskan megapa hal tersebut
terjadi.
Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
64
☯
Otosklerosis, adalah kelainan pada tulang sanggurdi
yang ditandai dengan gejala tinitus (dering pada telinga)
ketika masih kecil.
☯
Presbikusis, adalah perusakan pada sel saraf telinga
yang terjadi pada usia manula.
☯
Rusaknya reseptor pendengaran pada telinga bagian
dalam akibat dari mendengarkan suara yang amat keras.
3. Hidung
Hidung adalah alat indera yang menanggapi rangsangan
berupa bau atau zat kimia yang berupa gas. Di dalam rongga
hidung terdapat serabut saraf pembau yang dilengkapi dengan
sel-sel pembau. Setiap sel pembau mempunyai rambut-rambut
halus (silia olfaktori) di ujungnya dan diliputi oleh selaput
lendir yang berfungsi sebagai pelembab rongga hidung.
Gambar 3.11
Bagian-bagian hidung
(Sumber: Biology, Mader S.S.)
Hemisfer serebal
Sistem limbik
Kelenjar olfaktori
Epitalium olfaktori
Molekul yang
berbau
Rongga nasal
Pada saat kita bernapas, zat kimia yang berupa gas ikut
masuk ke dalam hidung kita. Zat kimia yang merupakan
sumber bau akan dilarutkan pada selaput lendir, kemudian
akan meransang rambut-rambut halus pada sel pembau. Sel
pembau akan meneruskan rangsangan ini ke otak dan akan
diolah sehingga kita bisa mengetahui jenis bau dari zat kimia
tersebut.
Bab 3 Sistem Saraf dan Indera Manusia
65
Gangguan pada hidung biasanya disebabkan oleh
radang atau sakit pilek yang menghasilkan lendir atau ingus
sehingga menghalangi bau mencapai ujung saraf pembau.
Gangguan lain juga bisa disebabkan oleh adanya kotoran pada
hidung dan bulu hidung yang terlalu banyak. Kita harus selalu
membersihkan hidung dari kotoran dan merapikan bulu-
bulunya supaya penciuman kita tidak terganggu.
K
egiatan
2
Indera Pembau
Alat dan bahan
;
wewangian
;
sabun
;
kopi
;
teh
;
bunga mawar dan melati
;
kaca
Cara kerja
1 . Menutup mata temanmu dengan sapu tangan, kemudian
mendekatkan bahan satu persatu ke hidungnya dan suruh
mereka menebak nama bahan tersebut. Catat hasilnya!
2. Langkah nomor satu dilakukan pada teman yang lain
secara bergantian.
3. Semprotkan wewangian di ruangan dan ulangi langkah
satu dan dua. Catat hasilnya.
Analisis dan diskusi
1. Apakah temanmu menebak nama bahan dengan benar
pada langkah satu?
2. Apakah temanmu menebak nama bahan dengan benar
setelah ruangan disemprot dengan wewangian?
3. Apa kesimpulan dari kegiatanmu?